Wanheart News - Ribuan pasukan paramiliter dari Garda Revolusi Iran yang kuat di negara itu telah mengadakan latihan perang yang mensimulasikan perebutan Masjid Al-Aqsa Yerusalem dari kendali Israel.
Media pemerintah Iran melaporkan Sabtu bahwa pasukan menyerbu dan "membebaskan" replika masjid dalam latihan tersebut. Mereka mengatakan bahwa 120 detachment dari Basij, unit paramiliter Pengawal, berpartisipasi dalam latihan Jumat di luar kota suci Qom di Iran tengah.
Operasi simbolis didukung oleh helikopter Pengawal, drone, dan pesawat Tucano yang mengebom posisi hipotetis musuh sebelum pasukan darat menangkap replika masjid yang didirikan di puncak gunung.
Dalam foto resmi simulasi menunjukkan salah satu pasukan pergi ke puncak kubah emas (The Dome of Rock) dan mengibarkan bendera Iran dan bendera berwarna merah, simbol kemartiran.
Kompleks puncak bukit, yang suci bagi Muslim dan Yahudi, telah menjadi jantung kerusuhan berminggu-minggu antara Israel dan Palestina.
Putaran pertempuran saat ini sebagian dipicu oleh desas-desus bahwa Israel berencana untuk mengambil alih situs tersebut.
(Sumber: https://www.arabnews.com/center east/news/839171)
*Catatan: Ini berita tahun 2015, dan sudah 6 tahun ternyata Pasukan Iran belum melakukan invasi ke Israel
Sumber: Portal-Islam
