Geger! Penampakan Sundel Bolong Dirumah Tua Bekas Tempat Aborsi Hebohkan Warga Malang -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Geger! Penampakan Sundel Bolong Dirumah Tua Bekas Tempat Aborsi Hebohkan Warga Malang

Rabu, 06 Oktober 2021 | Oktober 06, 2021 WIB | 0 Views Last Updated 2021-10-06T00:46:55Z
Wanheart News - Penampakan makhluk astral seringkali terlihat di rumah tua Jalan Sultan Agung, Kepanjen, Kabupaten Malang. Sosok hantu perempuan disebut kerap muncul di rumah tua yang dikenal bekas tempat praktek aborsi sejak zaman Belanda.

Selain itu, ada juga penampakan bocah-bocah yang juga kerap menampakkan diri itu, disebut merupakan jelmaan para korban aborsi.

Saat detikcom mendatangi lokasi, Selasa (5/10/2021) sore, tampak rumah berpagar cat putih itu, kondisinya terlihat tak terawat lama dan terbengkalai. Dan sekilas bangunan rumah tua yang luas dan besar itu tak tampak angker.

"Kalau yang pernah lihat, katanya ada Sundel Bolong, Kuntilanak dan anak-anak berlarian dalam rumah," kata Yuliadi (45), juru parkir di kawasan Jalan Sultan Agung kepada detikcom.

Sosok perawat cantik berambut panjang juga seringkali terlihat mengenakan baju berwarna putih. Di rumah tua tersebut ternyata banyak juga makhluk astral lainnya.

Sosok wanita berambut panjang diyakini adalah salah satu perawat yang dulunya disebut membantu proses aborsi seringkali menampakkan diri. Bahkan juga anak-anak korban aborsi dan makhluk astral lainnya juga disebut menampakkan diri.

Yuliadi mengaku, seperti bangunan rumah lainnya, terdapat beberapa ruangan di dalamnya. Beberapa informasi menyebut, salah satu ruangan merupakan kamar aborsi tempat janin-janin dibunuh dan dikeluarkan dari perut wanita-wanita yang datang ke tempat tersebut. Arwahnya bergentayangan hingga membuat takut penghuni rumah.

Selain itu, di rumah tua tersebut juga ada dua ruangan lagi yang digunakan sebagai kantor dan kamar perawatan pasca-aborsi.

"Dulunya mungkin seperti klinik begitu. Memang ada banyak ruangan di dalamnya. Termasuk katanya, salah satu ruangan digunakan untuk mengubur janin telah diaborsi," beber Yuliadi.
×
Berita Terbaru Update
close