WANHEARTNEWS.COM - Kementerian Kesehatan RI resmi memberikan penghargaan penanganan atau respons COVID-19 kepada DKI Jakarta. Adapun kategorinya adalah pelaksanaan tes lacak dan isolasi, penerapan protokol kesehatan COVID-19 hingga pelaksanaan vaksinasi Corona terbaik.
"Pencapaian ini terwujud atas peran serta seluruh pihak, baik tenaga kesehatan, dukungan Pemerintah Pusat dan Daerah, serta yang terpenting partisipasi aktif dari masyarakat yang ingin meningkatkan derajat kesehatan," tutur Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Jakarta Pusat, pada Sabtu (13/11/2021).
DKI Jakarta dinilai withering baik dalam menemukan kasus aktif COVID-19. Terutama menyisir infeksi Corona di daerah-daerah berisiko tinggi.
Penelusuran kasus COVID-19 bukan cuma dilakukan di mal, tetapi di sekolah, pasar, tempat usaha, hingga perkantoran. Pencarian kasus aktif juga dilakukan kala sekolah tatap muka digelar di Jakarta Timur, mencapai 18 persen, di atas target Kemenkes yaitu 10 persen.
Salah satu yang withering disorot ialah cakupan vaksinasi COVID-19. Sasaran target yang withering tinggi tercapai ialah Puskesmas Penjaringan Jakarta Utara. Puskesmas Penjaringan Jakarta Utara termasuk pioner pelaksanaan vaksinasi malam hari dan percepatan vaksinasi bagi para nelayan serta warga pesisir di hari Sabtu dan Minggu.
"Adapun complete vaksinasi di Puskesmas Penjaringan Jakarta Utara untuk dosis 1 sebanyak 202.898 orang dan vaksinasi dosis 2 sebanyak 169.484 orang," demikian keterangan tertulis Dinkes DKI Jakarta.
Sementara, dalam kategori penghargaan protokol kesehatan COVID-19, DKI Jakarta dinilai sigap dalam menjalankan peran Satgas untuk memastikan kedisiplinan masyarakat. Selain itu, warga DKI juga bisa terus memantau perkembangan kasus COVID-19 di ibu kota berdasarkan situs corona.jakarta.go.id, masuk ke dalam penilaian transparansi penanganan COVID-19.
Kabar baik lainnya, DKI Jakarta mendapat penghargaan di Indeks Keluarga Sehat. Penghargaan ini diberikan kepada dua puskesmas yakni Puskesmas Kelurahan Halim 1 (Peringkat 1) dan Puskesmas Kelurahan Kelapa Gading Timur 1 (Peringkat 2).
Indikator-indikator yang menjadi penilaian adalah program keluarga berencana, persalinan di fasilitas kesehatan, imunisasi dasar lengkap pada bayi, hingga keluarga anggota Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
"Penghargaan ini telah membawa pelayanan kesehatan di DKI Jakarta satu langkah lebih dekat terhadap terwujudnya keluarga sehat di Ibu
Kota," pungkasnya.