Jokowi Presiden Paling Serius Menyapa Rakyat, Begini Kata JK -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Jokowi Presiden Paling Serius Menyapa Rakyat, Begini Kata JK

Senin, 31 Januari 2022 | Januari 31, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-02-01T03:31:22Z

JK Sebut Jokowi Presiden Paling Serius Menyapa Rakyat, Kamu Setuju?

WANHEARTNEWS.COM - Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) mengungkapkan, di matanya, Presiden Joko Widodo merupakan sosok presiden yang paling serius ingin menemui rakyat-rakyatnya. 

JK menuturkan, Jokowi pun sampai sering berpindah-pindah daerah dalam hitungan hari demi dapat menyapa rakyat secara langsung. 

"Saya termasuk bagian dari pemerintahan yang lalu dengan Pak Jokowi, saya tidak pernah melihat presiden yang seserius itu utuk melihat rakyatnya," kata JK dalam acara public talkshow yang ditayangkan akun YouTube PKSTV, Senin (31/1/2022). 

"Tiap hari, tadi di balikpapan besok dia ke Sumatera, jadi kalau artian bagaimana menyapa rakyat secara langsung yang paling serius itu beliau," ujar JK melanjutkan. 

Hal ini disampaikan JK merespons pertanyaan mengenai keseriusan pemerintahan Jokowi dalam memperjuangkan keadilan dan kesejahteraan.

JK berpandangan, sejumlah agenda pembangunan di periode kedua pemerintahan Jokowi memang tidak berjalan mulus akibat adanya pandemi Covid-19. 

Menurut dia, masalah serupa pun dialami banyak negara di dunia. 

Akan tetapi, ia menilai, pengendalian Covid-19 di Indonesia merupakan salah satu yang terbaik dibandingkan negara-negara tetangga. 

"Kalau diukur dengan perbandingan antara Singapura, Malaysia, besarnya orang kena Covid dibanding jumlah penduduk, Indonesia paling kecil, jadi dari situ kita lihat bagaimana pemerintah juga serius dalam hal itu," kata JK. 

Ia melanjutkan, persoalan jumlah utang yang dimiliki Indonesia bukanlah sesuatu yang bisa dihindari karena menurutnya banyak pula negara lain yang mesti berutang demi menyelesaikan program-program yang terhambat akibat pandemi. 

"Amerika mengeluarkan 20 triliun untuk menyelesaikan infrastrukturnya akibat keterlambatan akibat Covid ini, begitu juga dengan negara lain seperti itu," ujar dia. kompas

×
Berita Terbaru Update
close