WANHEARTNEWS.COM - Seorang personel Brimob, Bharatu Bachtiar, ditembak teroris kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Pegunungan Bintang, Papua, tadi pagi.
Polisi mengatakan Bharatu Bachtiar dalam kondisi stabil meski ditembak KKB.
"Iya benar, keserempet saja tadi pagi karena diserang dari kelompok KKB. Kondisi stabil dan dalam penanganan medis di RS Bhayangkara Jayapura," ujar Kepala Satgas Operasi Nemangkawi Brigjen Ramdani Hidayat saat dimintai konfirmasi, Senin (17/1/2022).
Terpisah, Kasatgas Humas Nemangkawi Kombes Ahmad Musthofa Kamal membeberkan kronologi dari kontak tembak tersebut.
Berikut kronologis penembakan oleh KKB yang mengakibatkan seorang anggota Brimob terluka hari ini:
- Pukul 06.00 WIT
Piket siaga melaksanakan pemantauan situasi di seputar Pos Belukar Kiwirok. Pada saat itu, Kamal menjelaskan cuaca sedang terjadi kabut yang sangat tebal.
- Pukul 06.50 WIT
Tiba-tiba, dari arah sebelah kiri pos, KKB menembak ke arah Pos Belukar. Tembakan itu menyerempet punggung Bharatu Bachtiar.
"Jadi pascapenembakan karena kabut tebal tidak terlihat secara jelas. Hanya suara tembak yang termonitor," kata Kamal.
- Pukul 06.52 WIT
Selanjutnya, Kamal mengatakan personel Satgas Tindak Nemangkawi yang berada di Pos Belukar membalas tembakan ke arah asal tembakan. Kontak tembak pun tak terhindar.
TKP Penembakan Sudah Kondusif
Kamal memastikan lokasi penembakan sudah kondusif saat ini. Personel gabungan TNI-Polri masih terus melakukan penjagaan.
"Situasi kondusif. Aparat keamanan TNI-Polri terus melakukan penjagaan di titik rawan dan pintu masuk kelompok kriminal bersenjata," ucapnya.
Lebih lanjut, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kontak tembak ini. Bharatu Bachtiar, kata Kamal, sudah dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapat perawatan lebih lanjut.
"Dari kontak tembak tersebut tidak terdapat korban jiwa. Saat ini Bharatu Bachtiar telah dievakuasi ke RS Bhayangka Jayapura untuk mendapat perawatan lebih lanjut," imbuh Kamal.
Sebelumnya, seorang personel Brimob, Bharatu Bachtiar, ditembak teroris KKB di Pegunungan Bintang, Papua, tadi pagi. Pelaku penembakan diduga komplotan KKB pimpinan Lamek Alipki Taplo.
"Pada hari Senin, tanggal 17 Januari 2022, bertempat di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, telah terjadi kontak tembak antara Satgas Tindak Nemangkawi (Belukar) dengan kelompok kriminal bersenjata Ngalum Kupel pimpinan Lamek Alipki Taplo," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal di Mabes Polri, Jaksel, Senin (17/1). [detik]