WANHEARTNEWS.COM - Pasangan Prabowo Subianto-Puan Maharani akan mudah dikalahkan pada Pilpres 2024 mendatang oleh para kader PDIP dan Gerindra yang lompat pager dan berpasangan dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Hal ini sebagaimana dikatakan Direktur Eksekutif Trust Indonesia Azhari Ardinal dalam merilis hasil survei bertema “Indonesia Outlook 2022: Membaca Lansekap Politik Indonesia 2024”, Hotel Hilton Double Tree, Jalan Pegangsaan, Jakarta Pusat, Senin (31/1).
Menurutnya, duet pasangan ini memang berpeluang menang besar. Hanya saja, jika kader PDIP Ganjar Pranowo dan kader Gerindra Sandiaga Uno keluar lalu memasangkan diri dengan Anies Baswedan, maka Prabowo-Puan akan keok
"Pasangan Prabowo Subianto-Puan Maharani dapat meraih elektabilitas tertinggi dan hanya bisa dikalahkan bila calon lawannya “lompat pagar”. Yakni Ganjar Pranowo keluar dari PDIP berpasangan dengan Anies Baswedan atau Sandiaga Uno keluar dari Partai Gerindra berpasangan dengan Anies Baswedan,” urainya.
Azhari tidak memungkiri bahwa Prabowo memiliki elektabilitas yang tinggi hingga saat ini. Namun hal itu masih belum aman.
"Berdasarkan hasil survei, Prabowo Subianto memiliki elektabilitas tertinggi sebagai Calon Presiden 2024. Namun, belum aman karena elektabilitas masih kurang dari 30 persen dengan strong voters (pemilih loyalis) Prabowo Subianto yang masih rendah 15 persen,” tutupnya.
Survei dilakukan secara offline dalam rentang waktu 10 hari pada 3 hingga 12 januari 2022. Jumlah responden 1.200 yang tersebar di 34 provinsi dan dipilih dengan menggunakan metode multistage sampling. Margin of error kurang lebih 2,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.(RMOL)