WANHEARTNEWS.COM - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mendorong industri pertahanan Indonesia terus mencetak prestasi terbaik.
Karena jika industri pertahanan kuat maka akan berbanding lurus dengan ekonomi dalam negeri.
Sehingga jika ekonomi kuat maka hal tersebut akan membantu menjaga kedaulatan Indonesia.
“Oleh karena itu, maksimalkan peran industri pertahanan dalam negeri. Negara kita besar. Ruang udara merupakan akses. Kita adalah tuan rumah di negara kita sendiri. Kita harus menjadi tuan di Tanah Air dan ruang udara kita sendiri,” seru Prabowo dalam pengarahannya saat mengunjungi PT Dirgantara Indonesia (PT DI) Persero di Bandung, Jawa Barat, Rabu (2/2/2022).
Ketua Umum Partai Gerindra itu mengatakan, Presiden Joko Widodo memberi instruksi kepadanya sebagai Menteri Pertahanan untuk membesarkan industri pertahanan Indonesia.
“Ini adalah bentuk dari pengabdian patriot-patriot bangsa di abad 21. Kalau industri kita tidak kuat tidak mungkin ekonomi kita kuat. Dan kalau ekonomi kita tidak kuat tidak mungkin kita bisa jaga kedaulatan bangsa Indonesia. Karena itu kekuarangan-kekurangan yang ada di masa lalu harus segera ditutup dengan prestasi yang terbaik,” ucapnya.
Adapun ia berpesan agar direksi tidak ragu dalam menindak mereka yang tidak menjalani tugasnya dengan baik.
“Apalagi yang niat melakukan penyelewengan alias korupsi, mencuri dari milik rakyat. Ini segera harus dikeluarkan,” ujarnya.
Ia melanjutkan bahwa industri pertahanan dalam negeri adalah kebanggaan rakyat Indonesia.
Untuk itu, pemerintah senantiasa mendorong peningkatan kapasitas dan kapabilitas industri dari segi pemasaran maupun teknologi.
Salah satunya adalah dengan memaksimalkan Transfer of Technology (ToT) dan offset dalam pembelian alutsista ke negara lain.
“Salah satu syarat dalam pembelian alutsista ke negara lain adalah offset. Offset ini dia (negara lain) harus membantu mengembangkan.
Dia harus investasi di sini, dia harus membantu tingkatkan produksi, alat-alat, dan lain sebagainya. Kita (pemerintah) negosiasi kepada negara tersebut,” jelasnya.
Menhan Prabowo menekankan bahwa industri pertahanan dalam negeri juga perlu senantiasa menyadari bahwa mereka adalah kebanggaan bangsa Indonesia dan masyarakat mengharapkan kinerja terbaik mereka.
“Rakyat ingin lihat ratusan pesawat terbang buatan anak-anak Indonesia di udara. Negara kita besar, negara kita kaya, wilayah udara kita adalah aset. Kita adalah tuan di negara kita sendiri, kita harus jadi tuan di tanah, air, dan udara kita sendiri,” tegasnya. fajar