WANHEARTNEWS.COM - Token kripto I-COIN miliki anak Ustaz Yusuf Mansur, Wirda Mansur, tercatat mengalami penurunan sebesar 24,42 persen di level Rp 403,56 pada Selasa (22/2).
I-COIN pada Selasa lalu juga mencatatkan level terendahnya yaitu USD 0,0276. Padahal, I-COIN sempat meraih level tertinggi di hari peluncurannya pada 16 Februari 2022 yakni di posisi USD 0,076.
Anjloknya harga token kripto tersebut ramai di media sosial setelah sebuah akun yang mengaku investor mengeluh rugi setelah membeli token I-COIN.
“Tetap tetap doa, minta petunjuk Allah, kalau saya. Supaya kalau rugi, Allah ikut tanggung jawab hehe,” ujar Yusuf Mansur kepada kumparan, Selasa (22/2).
Menurut Yusuf Mansur, kripto muncul dari gerakan donasi untuk membantu dunia. Hal tersebut merupakan konsep dari sedekah.
"Bedakan antara kejatuhan temporary, dan kejatuhan permanen. Perhatikan juga antara kejahatan dan kebaikan. Biar gimana, Crypto lahir dari gerakan donasi, gerakan-gerakan kebaikan. Foundation-foundation charity, melahirkan ini. Untuk memudahkan dan membantu dunia. Konsep sedekah," paparnya.
Yusuf Mansur meyakinkan agar calon investor untuk membeli I-COIN sekarang karena dianggap momentum yang tepat. Ia optimistis I-COIN tembus platform Hotbit minggu depan.
Belum Berizin Bappebti
Penjualan token kripto I-COIN sudah berlangsung hampir sepekan sejak diluncurkan pertama kali pada 16 Februari 2022 lalu. Namun pihaknya belum mendaftarkan token kripto ke Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) hingga saat ini.
“Proses ke Bappebti lagi persiapan. Juga silaturahmi ke beberapa menteri dan lembaga terkait. Dan tokoh-tokoh Crypto Indonesia. Insya Allah. Kami pun lagi persiapan ngopi-ngopi sama pelaku-pelaku industri masa depan ini. Insya Allah baik banget,” ujar Yusuf Mansur kepada kumparan, Selasa (22/2).
Meski belum mendapat izin Bappebti, Yusuf Mansur menyarankan agar calon investor segera membeli I-COIN sekarang karena dianggap momentum yang tepat.
“Kemarin masuk (laman) www.coingejko.com. Ini jelas milestone buat I-COIN dan Indonesia,” katanya.
Selain itu, Yusuf Mansur optimistis I-COIN tembus platform Hotbit minggu depan. Hotbit merupakan platform jual beli asset kripto yang sudah dikenal luas. []
Sumber: kumparan
