WANHEARTNEWS.COM - Media Group, bisnis milik Surya Paloh telah menguasai Gedung Indonesia 1 yang terletak di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Media Group melalui PT Media Properti Indonesia (MPI) mengusai gedung yang sedang dibangun itu setelah akuisisi saham China Sonangol Media Investment (CSMI).
Berikut fakta mengenai Gedung Indonesia 1 yang dikuasai Surya Paloh:
1. Salah Satu Gedung Tertinggi di Indonesia
President Media Group Mohammad Mirdal Akib mengatakan, per awal 2022 ini Media Group secara resmi telah memegang saham penuh terhadap Gedung Indonesia 1. Gedung ini diklaim sebagai salah satu tertinggi di Indonesia.
"Jadi kalau kita lihat dengan tinggi gedung ini 300 meter, ada dua gedung dengan tinggi 300 meter di kawasan Jakarta, ini salah satu gedung yang tertinggi saat ini, khusus di daerah Jakarta bahkan mungkin di Indonesia," katanya dalam konferensi pers, Jumat (18/3/2022).
Mirdal belum bisa menyebutkan nilai akuisisi tersebut. Namun, dia mengatakan, Media Group saat ini memegang saham penuh Gedung Indonesia 1.
Gedung pencakar langit ini memiliki tinggi 300 meter. Gedung ini memiliki dua tower yakni North dan South dengan masing-masing terdiri 59 lantai, lalu 55 lantai di atas tanah.
"Per awal 2022 ini Media Group secara resmi memegang saham penuh Gedung Indonesia 1," katanya.
2. Gedung Pertama Nyambung Langsung MRT
Gedung ini terhubung sejumlah akses transportasi publik. Ia mengklaim, gedung ini yang pertama terhubung langsung dengan stasiun MRT.
"Gedung Indonesia 1 teletak di kawasan premium jantung ibu kota Jakarta yaitu jalan MH Thamrin terhubung langsung dengan stasiun MRT. Jadi gedung pertama yang terhubung langsung dengan stasiun MRT di bawah," katanya.
Kemudian, gedung ini terhubung langsung di berbagai transportasi publik di bagian depan. Sehingga, gedung ini mudah diakses dari berbagai arah. Selain itu gedung ini semua fasilitasnya ramah lingkungan.
"Yang berbeda juga dari gedung ini adalah semua fasilitasnya fasilitas yang ramah lingkungan. Gedung ini kita bangun dengan green innovation yang memakai semua energi dari energi terbarukan," ujarnya.
3. Ditarget Rampung Desember 2023
Dia mengatakan, pada bulan Januari hingga April pihaknya melakukan compositions rekonsiliasi persiapan melanjutkan pembangunan Gedung Indonesia 1 yang masih tersisa 40%. Gedung tersebut ditargetkan rampung akhir tahun 2023.
"40%-nya itu kita akan perkirakan selesai kira-kira Desember 2023. Dengan toping off yang kita perkirakan sekitar 4 bulan dari hari ini," ujarnya.