WANHEARTNEWS.COM -China telah menyatakan seluruh penumpang dan awak pesawat China Eastern Airlines yang jatuh di area pegunungan Provinsi Guangxi meninggal.
Pesawat Boeing 737-800 milik China Eastern Airlines tersebut membawa 132 orang ketika insiden tersebut terjadi. Saat itu, pesawat sedang melakukan perjalanan dari Kunming ke Guangzhou.
"Semua 123 penumpang dan sembilan awak penerbangan MU5735 dari maskapai China Eastern tewas di dalam pesawat pada 21 Maret,” ujar Wakil Direktur Jenderal Administrasi Penerbangan Sipil China, Hu Zhenjiang dalam konferensi pers pada Sabtu malam (26/3).
“Identitas 120 korban telah ditentukan dengan identifikasi DNA," tambahnya, seperti dikutip The Guardian.
Hu mengatakan, hanya ada sedikit harapan menemukan korban selamat karena tidak ada tanda-tanda kehidupan dari lokasi kecelakaan.
Selain itu, Hu mengonfirmasi bahwa pihaknya telah menemukan kotak hitam yang diyakini sebagai perekam suara kokpit. Sementara kotak hitam kedua yang berisi rekaman data penerbangan masih dalam proses pencarian.
Sumber: RMOL
