Luhut Temani Dubes China Blusukan ke Proyek Kereta Cepat -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Luhut Temani Dubes China Blusukan ke Proyek Kereta Cepat

Rabu, 30 Maret 2022 | Maret 30, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-03-30T10:41:56Z

Luhut Temani Dubes China Blusukan ke Proyek Kereta Cepat

WANHEARTNEWS.COM - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan bersama Duta Besar Republik Rakyat Tiongkok untuk Indonesia Lu Kang meninjau proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) di area Tunnel 6 yang berlokasi di perbatasan Purwakarta dan Bandung Barat, kawasan Cikalong Wetan, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (30/2/2022).

Kunjungan proyek KCJB itu juga turut didampingi oleh Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi. 

Luhut dan rombongan tim direksi KAI dan KCIC itu, berangkat dengan KA Jarak Jauh dari Stasiun Gambir pukul 08.00 WIB dan sampai pada Stasiun Plered Purwakarta pukul 10.00 WIB.

Tunnel 6 ini merupakan terowongan terpanjang dalam proyek KCJB, sekaligus terowongan terpanjang di Indonesia, yang memiliki panjang 4.478 meter.

Kunjungan rombongan Luhut beserta Dubes Tiongkok dalam memantau progres proyek KCJB di Tunnel 6 itu tidak berlangsung lama, yakni hanya sekitar 30-40 menit saja.

Setelah meninjau progres keadaan tunnel 6 itu, Luhut berharap proyek KCJB di tunnel 6 bisa diujicobakan November tahun ini.

"Sekarang kita mau nanti, pada November tahun ini. Sudah ada uji coba dari tunnel Plered ini sampai ke Tegal Luar 40 km," ujar Luhut kepada media di kawasan Tunnel 6 KCJB, Rabu (30/2/2022).

Sebelumnya, proyek pembangunan KCJB di tunnel 6 ini sempat terhambat karena adanya longsor. 

Disebabkan letak geografis yang harus melewati kondisi tanah lempung (clay shale). 

Sehingga, hal tersebut membuat proses pembangunan membutuhkan waktu lebih.

"Karena adanya permasalahan longsor kemarin, jadi kita agak sempat tertunda sekitar 5-6 bulan. Kita bakal coba dipepet-pepetin langsung kalau bisa ya 10 bulan dari sekarang sudah trial," jelasnya. detik

×
Berita Terbaru Update
close