WANHEARTNEWS.COM - Wanita berinisal DN (25 tahun), di Muara Enim, Sumsel, meninggal dunia setelah 16 hari menjalani perawatan intensif di rumah sakit akibat luka bakar sekitar 80 persen di tubuhnya.
Seperti diketahui, NM (sebelumnya ditulis ND) dibakar oleh pacarnya yang merupakan oknum anggota polisi berinisial Brigadir AN, pada Kamis (10/3), karena masalah asmara.
Saudara korban NM, Trisnawati, mengatakan adik perempuannya itu meninggal sekitar pukul 14.37 WIB, saat menjalani perawatan di ruang ICU RSUD dr HM Rabain Muara Enim, setelah dirawat selama 16 hari.
"Jenazah langsung dibawa ke rumah duka dan dimakamkan di Kelurahan Lebuay Bandung, Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat," katanya, Sabtu (26/3).
Menurutnya, pihak keluarga sangat terpukul dengan peristiwa yang dialami NM dan meminta agar kepolisian dapat memberikan hukuman setimpal kepada AN.
"Kami berharap keadilan dan pelaku dapat segera diproses hukum," katanya.
Kasat Reskrim Polres Muara Enim, AKP Widhi Andika Dharma, membenarkan jika korban NM meninggal dunia, dan jenazahnya telah diserahkan kepada pihak keluarga.
"Benar, korban DN hari ini meninggal dunia. Terkait kasus ini sendiri masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut," katanya.
Terpisah, Kapolda Sumsel, Irjen Pol Toni Harmano, memastikan akan memberlakukan tindakan tegas kepada oknum Brigadir AN atas tindakan yang telah dilakukannya.
"Kami menilai adanya perencanaan dari oknum tersebut untuk melakukan pembakaran terhadap korban," katanya.
Oleh karena itu, Brigadir AN akan dijerat dengan sanksi pemecatan serta proses pidana pembunuhan atau dengan pasal 340 KUHP. Namun, AN saat ini juga masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Sumber: kumparan