WANHEARTNEWS.COM - Tindakan biadab dilakukan polisi Zionis Israel di bulan Ramadhan ini. Mereka menyerbu jamaah umat Islam di Masjid Al Aqsha. Berita terkini tentang bentrokan itu menyusul ketegangan yang meningkat selama berhari-hari.
Pasukan Zionis dikabarkan menghancurkan jendela Masjid Al-Qibli dan terus mengepung jamaah i’tikaf di dalamnya, Jumat pagi (15/04/2022).
Sebelumnya, pada Kamis (14/4/2022) tiga orang Yahudi ditangkap oleh penjaga Masjid Al-Aqsha ketika mencoba melakukan pengorbanan Paskah di tempat suci itu pada Jumat (15/4/2022) ini.
Reporter media Israel, Kan News, melalui akun Twitter @SuleimanMas1 merekam video kerusuhan tersebut. “Polisi Israel menggunakan apa yang tampak seperti granat kejut,” ungkap saksi.
Warga Palestina melempar benda-benda yang ditemukan secara acak seperti batu untuk melawan serangan polisi Israel.
Menurut layanan media Palestina, pasukan pendudukan telah menembakkan tabung gas air mata ke ruang sholat di Masjid Al-Aqsa.
Satu video menunjukkan beberapa individu menembakkan kembang api sebagai pembalasan. Tidak jelas “sisi” konflik mana yang menembakkan kembang api.
Bulan Sabit Merah Yerusalem melaporkan, kru mereka telah mengangkut 59 korban luka selama konfrontasi yang meletus di Masjid Al-Aqsa yang diberkati. Korban luka dibawa ke Rumah Sakit Al-Quds.
Sumber: suaraislam