Bu Mega, Anda punya masalah apa sih dengan rakyat? Kok anda lebih nyinyir kepada rakyat ketimbang netizen yang paling nyinyir sekali pun... -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Bu Mega, Anda punya masalah apa sih dengan rakyat? Kok anda lebih nyinyir kepada rakyat ketimbang netizen yang paling nyinyir sekali pun...

Jumat, 22 April 2022 | April 22, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-04-22T14:00:15Z
WANHEARTNEWS.COM - Netizen heran dengan kelakuan mantan Presiden RI Ketum PDIP Megawati anaknya Presiden Soekarno.

Kok nyinyirrrr terusssssss sama rakyat.

"Bu, Anda punya masalah apa sih dg rakyat. Kok anda lebih nyinyir kepada rakyat ketimbang netizen yg paling nyinyir sekali pun. 

Anda anak presiden. Ada banyak anak lain yg anak rakyat jelata. Yg anaknya itu bahagia bgt dibelikan baju baru meski setahun sekali," sentil akun twitter @iIhamzada.

Seperti diberitakan "Kembali Beri Sindiran, Megawati Heran Dulu Ibu-ibu Antre Minyak Goreng, Kini Berbondong-bondong Beli Baju Baru".

Presiden RI Kelima Megawati Soekarnoputri kembali menyindir kaum ibu-ibu. Dia mengaku heran, mereka bisa membeli pakaian untuk Lebaran tetapi di sisi lain masih mengantri minyak goreng.

Hal itu disampaikan Megawati dalam acara Pembentukan Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) secara daring, Rabu (20/4/2022).

Awalnya, Megawati menyoroti kabar bahwa ekonomi Indonesia mengalami depresi. Padahal menurutnya, meskipun mengalami resesi tapi kehidupan masyarakatnya masih baik-baik saja.

"Dalam kenyataan ekonomi mengalami penurunan tapi tidak kocar kacir, kita masih bisa hidup," kata Megawati dikutip dari kanal Youtube BRIN Indonesia, Rabu (20/4/2022).

"Saya lihat di pasar-pasar sekarang akibat sudah dilepaskannya PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat), ibu-ibu berbondong-bondong beli baju baru dan sebagainya, padahal di sisi lain bingung mereka antre minyak goreng," lanjutnya.

Hal ini menurut Megawati harus dilakukan penelitian, apakah benar bahwa ekonomi Indonesia mengalami depresi. Sebab kenyataan di lapangan justru sebaliknya.

"Ini harus diriset, mengapa? Apakah benar kita jatuh ke arah depresi? No, no, no. Tidak, tidak, tidak," tegas Megawati.
×
Berita Terbaru Update
close