WANHEARTNEWS.COM - Aktivis Greenpeace yang berasal dari Denmark, Swedia, Norwegia dan Finlandia melakukan aksi boikot terhadap kapal tanker yang melakukan transfer minyak dari Rusia di laut wilayah Utara Denmark.
Dikutip dari situs resmi Greenpeace International pada Senin (4/4/2022), aksi boikot itu dilakukan para aktivis terhadap kapal tanker yang akan melakukan transfer sebanyak 100 ribu ton minyak Rusia.
Greenpeace menilai pembelian minyak dari Rusia tersebut bakal memperkuat kekuatan Putin yang saat ini berperang melawan Ukraina.
Dengan adanya tindakan yang dilakukan Greenpeace, netizen RI pun bereaksi keras. Akun resmi Twitter Greenpeace pun diserang oleh netizen RI.
Seperti dipantau ERA pada Senin (4/4/2022), netizen RI menyerang beberapa unggahan Greenpeace.
Salah satu di antaranya terkait ucapan selamat Ramadan yang diunggah pada Senin (4/4/2022).
Netizen RI ramai-ramai menyerang Greenpeace dengan sebutan 'Greenpirates' dan juga mengunggah ungkapan hore dalama bahasa Rusia yakni 'Ura" beserta dengan bendera nasional negara Putin.
"Indonesians love peace, but if our country is disturbed, then all Indonesian people are ready to fight, free the Pertamina ship 🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩💪💪. Uraaaa," kata akun @Alsyi*****
"URAAAAA🇷🇺❤🇮🇩❤🇵🇸," jelas akun @irawa****
"Uraaaa 🇷🇺 🇮🇩," balas akun @tony*****
"Hey greenpirates 🏴☠️," kata akun @Aka****
Sumber: era