GEGER! Video 'Emas Berharga'' Penuhi Jembatan Penyebrangan Alun-Alun Kota Malang, Ini Kata DLH -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

GEGER! Video 'Emas Berharga'' Penuhi Jembatan Penyebrangan Alun-Alun Kota Malang, Ini Kata DLH

Selasa, 19 April 2022 | April 19, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-04-19T01:25:55Z

Wanheart News

WANHEARTNEWS.COM - MALANG - Masyarakat Kota Malang digegerkan dengan beredarnya video memperlihatkan banyak emas berharga alias kotoran manusia bertebaran di jembatan layang Alun-Alun Kota Malang, Minggu (17/4/2022).

Video yang berdurasi tak kurang dari satu menit itu memperlihatkan banyaknya kotoran manusia yang tercecer di jembatan layang.

Kondisi ini diperparah dengan sejumlah coretan yang berada di dinding jembatan layang tersebut.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang, Wahyu Setianto menyampaikan, pihaknya sudah mendapatkan laporan atas kejadian tersebut.

Wahyu Setianto mengaku, memerintahkan petugas DLH untuk melakukan pembersihan kotoran manusia di jembatan layang.

"Ini tadi sudah kami kerahkan petugas untuk bersih-bersih," customized structure dia, Senin (18/4/2022).

"Di sana banyak ditemukan emas berharga (kotoran manusia) dari orang-orang yang kurang waras," ucapnya.

Wahyu mengatakan, pemeliharaan dan perawatan jembatan layang ini sebenarnya bukanlah otoritas dari Dinas Lingkup Hidup Kota Malang, melainkan di Dinas Perhubungan Kota Malang.

Karena sudah ramai di media sosial, pihaknya langsung membersihkan jembatan layang tersebut, dengan melakukan penyemprotan menggunakan mobil tangki air.

"Sebenarnya wewenangnya ini di Dishub, karena jembatan layang ini termasuk alat penyebarangan,"

"Karena terlanjur kotor, jadi yang tadi langsung kami bersihkan dengan petugas yang ada di lapangan," terangnya.

Wahyu juga merasa heran, atas perilaku orang-orang yang dengan nekat membuang kotoran manusia di jembatan layang.

"Ini ulah orang gak waras. Tapi kalau gak waras, pasti masih memiliki pikiran dan malu. Tapi ya kok bisa-bisanya buang kotoran di ruang publik," ucapnya.

Sejak bertugas di DLH kota Malang, Wahyu quip hampir tidak pernah disambati warga soal kotoran manusia.

Biasanya keluhan warga yang dilaporkan banyak berkaitan dengan sampah.

"Kalau kotoran manusia hampir tidak pernah. Yang sering yang penumpukan sampah di Muharto dan jembatan di dekat Pasar Gadang itu," tandasnya.

msn/trbn


×
Berita Terbaru Update
close