Jawaban Untuk Anda yang Mengatakan Surga dan Neraka itu Fiksi:
Anda pernah membeli rumah baru atau apartemen lewat developer? Pasti rumahnya belum dibangun kan?
Bahkan ada pengembang yang menjanjikan bangun rumah atau unit apartemen anda itu setahun setelah anda membelinya. Kok bisa anda percayai sesuatu yang gak ada fisiknya?
Pada saat itu anda membeli janji developer, anda dijanjikan rumah dengan gambaran dan spesifikasi yang tertera pada brosur.
Kalau anda katakan sesuatu yang belum bisa dibuktikan adalah fiksi, artinya anda membeli rumah fiksi, karena rumah yang anda beli belum bisa dibuktikan bangunannya.
Sekarang jika Pencipta langit dan bumi menawarkan rumah di surga nanti kenapa disebut fiksi? padahal sama-sama sesuatu yang belum bisa dibuktikan pada awalnya.
Fiksi itu adalah cerita hasil imajinasi seseorang yang belum atau tidak pernah terjadi baik dimasa lalu juga dimasa datang.
Kenapa kita yakini saat membeli rumah bahwa bangunan itu bukan fiksi, karena kita percaya pada developer yang telah terbukti mengembangkan perumahan sebelumnya, rekam jejak developer yang terpercaya itu yang menjadikan gambaran rumah yang ditawarkan bukan lagi sekedar fiksi.
Konsep surga dan neraka juga seperti itu, surga dan neraka adalah sesuatu yang dijanjikan oleh Allah yang menciptakan langit dan bumi, yang sudah terbukti dalam Al-Qur'an tentang penciptaanNya serta mukjizat utusan2-Nya. Al-Qur'an terdiri dari banyak kisah dimasa lalu serta penjelasan ilmiah penciptaan makhluk-Nya yang bisa divalidasi oleh manusia dengan melihat bukti-bukti penciptaan Allah.
Dengan rekam jejak yang Allah kabarkan dalam Al Qur'an itu cukup untuk kita percaya dan yakini bahwa surga dan neraka yang akan datang adalah janji yang pasti melebihi kepastian janji seorang developer.
(Kang Irvan Noviandana)