WANHEARTNEWS.COM - Ketua DPP PDIP Puan Maharani menghadiri peletakan batu pertama Kantor DPC PDIP Wonogiri, Jawa Tengah, Rabu (27/4).
Puan mengingatkan pesan ibunya yang juga merupakan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yakni pentingnya partai modern.
“Partai modern itu salah satu caranya adalah punya kantor, supaya kalau lagi rapat itu nggak keluyuran ke mana-mana, nggak ke restoran-restoran, warung makan,” kata Puan dalam keterangannya.
Puan kemudian menyinggung persiapan Pemilu 2024.
Ia meminta seluruh kader PDIP solid agar kembali menjadi partai pemenang Pemilu.
“Apakah kita siap membawa PDI Perjuangan memenangkan Pemilu hingga hattrick, tiga kali berturut-turut? Jadi kalau kita ingin PDI Perjuangan kembali menang di 2024, maka kita harus solid, solid, solid. Kita harus tegak lurus mengikuti arahan Ibu Ketua Umum,” ucap dia.
“Kita harus terus turun bertemu rakyat, membantu rakyat, menyejahterakan rakyat. Kita harus gotong royong, gotong royong, gotong royong,” lanjut Puan.
Ketua DPR ini menuturkan, banyak yang harus dipersiapkan dan dipantau seluruh kader PDIP jelang Pemilu.
Puan merinci, salah satunya adalah proses konsolidasi internal partai.
“Kemudian perlu diingat bahwa di pertengahan tahun 2023 itu sudah penetapan Daftar Pemilih Tetap dan menjelang akhir 2023 itu sudah Daftar Calon Tetap untuk legislatif. Lalu ada proses pembentukan penyelenggara Pemilu di tingkat daerah yang perlu mendapat perhatian kita untuk memastikan Pemilu berjalan adil dan baik,” jelas Puan.
Lebih lanjut, Puan ingat sering menemani Megawati mendatangi kantor-kantor DPC PDIP.
Beberapa daerah masih ada yang belum punya kantor DPC hingga pengurus PDIP sering melakukan rapat di rumah kader atau posko kecil.
“Kita kalau rapat partai kalau belum punya kantor, kalau nggak di salah satu rumah orang pengurusnya, atau nggak kita rapatnya itu di posko atau bale-bale, yang kemudian semuanya gotong royong, semuanya ngasih. Bawa pisang, bawa teh kopi, semuanya gotong royong,” kisah Puan.
“Kalau saya ingat dulu sering menemani Ibu Mega kemana-mana, datang ke kantor-kantor DPC kita itu dulu banyak yang kecil-kecil kantornya, ada di gang-gang kecil, kemudian becek-becek,” tutup Puan. kmp