WANHEARTNEWS.COM - Populi Center merilis hasil survei terbaru terkait tingkat kepercayaan publik. Hasilnya, 78,6 persen publik percaya pada institusi TNI dibandingkan kepada Presiden Joko Widodo yang hanya mencapai 72,9 persen.
Begitu yang disampaikan peneliti Populi Center, Rafif Pamenang Imawan lewat keterangan tertulisnya yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (24/4).
"TNI merupakan lembaga negara dengan tingkat kepercayaan paling tinggi dengan 78,6 persen, disusul Presiden (72,9 persen),” ucap Himawan.
Semenatara itu, kata Rafif, tingkat kepercayaan publik terhadap Polri hanya 67 persen, untuk KPK 66,7 persen, disusul KPU sebanyak 64,1 persen dan beberapa institusi lainnya.
“Untuk Bawaslu (61,4 persen), BPK (59,7 persen), Mahkamah Agung 59persen, Kejaksaan Agung 58,5 persen, Mahkamah Konstitusi 57,2 persen, selanjutnya DPR RI/DPRD 56,2 persen, DPD RI 53,9 persen, dan Partai Politik 51,2 persen,” tutupnya.
Populi Center menyelenggarakan survei nasional pada tanggal 21 hingga 29 Maret 2022 dengan sampel responden tersebar secara proporsional di 34 Provinsi di Indonesia.
Tujuan dari survei ini adalah untuk melihat dinamika politik jelang pemilu 2024 yang kian dekat, serta isu-isu nasional yang baru-baru ini menghangat.
Metode pengambilan data dalam survei ini dilakukan melalui wawancara tatap muka terhadap 1.200 responden yang dipilih menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling) dengan margin of error ± 2,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Proses pengumpulan data dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan aplikasi survei Populi Center oleh enumerator yang telah terlatih. Survei dilakukan dengan menggunakan pendanaan internal.
Sumber: RMOL