WANHEARTNEWS.COM - Belum dilantiknya Yana Mulyana sebagai Walikota Bandung definitif memantik komunitas pemerhati pendidikan Bandung bereaksi. Sebab, belum adanya pelantikan berdampak pada terganggunya proses pengangkatan 130 Calon Kepala Sekolah (CKS).
Ketua Angkatan Muda Siliwangi (AMS), Noery Ispandji Firman yang juga tergabung dalam Komunitas Pemerhati Pendidikan Kota Bandung menyebut, pada CKS terancam gagal menjadi kepala sekolah karena faktor usia seiring belum dilantiknya Yana Mulyana.
"Kami menuntut Kemendagri segera mendefinitifkan Walikota Bandung, sehingga bisa segera melantik para kepala sekolah di Kota Bandung. Kedua menuntut Kemendagri memberi izin Plt untuk melantik," kata Noery diberitakan Kantor Berita RMOLJabar, Jumat (8/4).
Noery menegaskan, pihaknya meminta agar Kemendagri segera menyelesaikan proses pengangkatan Yana Mulyana menjadi walikota definitif.
"Jika tidak ada respons, kami akan datangi langsung kantor Kemendagri tersebut guna menyampaikan keinginan kami," paparnya.
Saat ini, ada beberapa CKS yang gagal menjadi kepala kekolah karena kadaluarsa usia melebihi 56 tahun dan terkendala persyaratan.
"Kemudian, kurikulum pada tahun pelajaran 2022-2023 di karenakan terkendala, apalagi tidak sedikit guru dan juga Kepala Sekolah yang merangkap tugas," tandas Noery.
Selain AMS, Komunitas Pemerhati Pendidikan Kota Bandung juga meliputi Forum Aksi Guru Indonesia (FAGI), Lembaga Bantuan pemantau Pendidikan (LBP2), Gerakan Pemantau Pendidikan Untuk Reformasi (GEMPPUR) dan Forum Orang Tua Siswa (Fortusis).
Sumber: RMOL