WANHEARTNEWS.COM - Arie Untung mengecam aksi zionis Israel terus menjajah dan melakukan kekerasan terhadap rakyat Palestina, bahkan di bulan Ramadan.
Kemarin, tentara Israel menyerbu Masjid Al Aqsa dan menangkap para jamaah. Mereka menggunakan gas air mata, granat, menenteng sejata dan secara brutal memukul warga.
“Lagi saudara kami ditembaki di dalam masjid Aqsa, oleh tamunya. Pembunuhan perampasan rumah bisa hampir tiap hari dilakukan para penjajah yang dulunya ‘pengungsi’,” tulis Arie di Instagram-nya.
Arie menyebut sejak Israel ditampung di Palestina 1947 akibat anti semit dan nazi selama perang dunia, penumpang itu menjajah yang punya rumah.
Arie pun miris melihat reaksi dunia yang terus diam, padahal penjajahan itu masih terjadi hingga detik ini. Sikap yang berbeda ditunjukkan negara-negara Eropa dan Amerika terhadapapa yang terjadi di Ukraina yang diserang Rusia.
“Mereka (Palestina) bukan Ukraina jadi jika ada korban yang jatuh, dianggap wajar oleh dunia. Palestine kami mendoakanmu,” ungkap Arie.
Sahabat Arie, Teuku Wisnu juga mengangkat kejadian tersebut. Dia meminta doa untuk saudara-saudara kita di Palestina.
“Ya Rabb, semoga Allah menguatkan tauhid saudara/i kita yang menjaga amanah teguh kemuliaan Baitul Maqdis,” sebut Wisnu.
Sementara itu, hari ini, Sabtu (16/4/2022), tentara Israel terus melancarkan serangan terhadap protes warga Palestina terhadap penyerangan di Masjid Al Aqsa.
Bentrokan tak terelakkan lagi di beberapa kawasan. Salah satu yang terparah terjadi di Bab Al Zwiya Area, Hebron, dimana pemuda Palestina melakukan perlawanan atas tentara Israel.
Sumber: fajar
Foto: Arie Untung/Net
