WANHEARTNEWS.COM - Roy Suryo memastikan foto Anies Baswedan mengenakan baju adat Papua yang diunggah politikus PDIP Ruhut Sitompul adalah atau rekayasa digital alias editan.
Foto Anies Baswedan mengenakan pakaian adat Papua itu diunggah Ruhut Sitompul melalui akun Twitter pribadinya.
“HA ha ha kata orang Betawi usahe ngeri X Sip deh,” cuit Ruhut, dikutip pada Kamis (12/5).
Cuitan itu lantas disambar Roy Suryo yang memastikan foto Anies mengenakan pakaian adat Papua itu adalah hoax.
Dia juga menemukan seorang penyebar pertama foto editan tersebut FRIENDRICKS S.
“Lagi lagi ini hoaks, Foto editan diposting ruhut lagi, silakan cermati PENGHUNI KOLAM yang pernah posting foto hoax ini,” tulis Roy Suryo.
Roy Suryo lantas menyandingkan Ruhut Sitompul dengan sejumlah akun lain yang disebutnya kerap menyebarkan hoax.
“FRIENDRICKS (Profil Baju Kotak2) & ARDA KURT (yg difollow CP Catering) ini jelas benar asal “GEROMBOLAN mana” Penyebar HOAX Kampungan ini Khan? AMBYAR,” sambungnya.
Roy Suryo juga mengomentari unggahan lain mantan koleganya di Partai Demokrat itu.
Yakni saat mengunggah foto sejumlah pengendara motor yang tengah melakukan konvoi di jalan.
Pada salah satu foto, terlihat seorang perempuan mengenakan kaos warna putih bertuliskan ‘haram dukung Anies Baswedan’.
“Ngeri kali kata Anak Medan ini sich ngeri-ngeri sedaap, hey kalian tolong ya Pilpres masih 2 1/2 tahun lagi mohon sabar ya duduk di boncengan masing-masing pasti nanti Indah pada Waktunya MERDEKA,” tulis Ruhut, pada Rabu (11/5).
Roy Suryo juga memastikan bahwa itu adalah foto hoax alias editan.
Roy Suryo mengatakan bahwa foto tersebut adalah Event Klub Motor Ducati Desmo OC Indonesia (DDOCI) saat menuju Automall SCBD tahun 2008 lalu.
“Ini jelas-jelas AHOX, eh, HOAX. Hut ! Foto tersebut Aslinya Event Klub Motor Ducati Desmo OC Indonesia (DDOCI) menuju Automall SCBD tanggal 24/08/08 lalu,” balas Roy Suryo.
Karena itu, Roy Suryo mengimbau masyarakat agar tak mudah percaya dan terprovokasi.
“Jadi Masyarakat jangan dibodoh2i dgn Provokasi Murahan macam begitu ya Apalagi kalau masih sebut-sebut Kasus yang sudah INKRACHT, KuDet !AMBYAR,” sambung Roy Suryo.
Sumber: jabarekspres