WANHEARTNEWS.COM - Lift di Gedung Nusantara I DPR RI macet dan membuat staf anggota DPR terjebak di dalamnya.
Setjen DPR RI sendiri telah membuat lelang proyek penggantian lift Gedung Nusantara I pada 2021 dengan pagu anggaran Rp 55,4 miliar.
Informasi soal tender penggantian lift tersebut tertera dalam LPSE DPR seperti dilihat detikcom, Rabu (18/5/2022).
Tender itu diberi kode 650087 dengan nama tender 'Penggantian Lift Gedung Nusantara I DPR RI'.
Tender dibuat pada November 2020 dan tuntas pada 8 Januari 2021 yang ditandai dengan penandatanganan kontrak.
Lelang tersebut berada pada satuan kerja Sekretariat Jenderal DPR RI.
"Tahun anggaran APBN 2021. Nilai pagu paket Rp 55.496.855.000 (Rp 55,4 miliar). Nilai HPS paket Rp 55.496.854.991,48 (Rp 55,4 miliar)," demikian tertulis di situs LPSE DPR.
Paket tersebut dimenangkan oleh PT Angkasa Pura Solusi. Harga negosiasi untuk proyek ini tertulis Rp 54.342.800.000,50 (Rp 54,3 miliar).
Lift Gedung Nusantara I Macet
Permasalahan lift di Gedung Nusantara I DPR terjadi pada Selasa (17/5) pagi.
Seorang staf anggota DPR terjebak.
Staf yang terjebak ialah staf anggota DPR Fraksi Gerindra Habiburokhman.
Dia mengatakan stafnya terjebak bersama petugas kebersihan dan seorang pokja sipil.
"Ya, tadi pagi staf dokumentasi saya namanya Oky bersama cleaning service dan pokja terjebak lift," kata Habiburokhman saat dimintai konfirmasi, Selasa (17/5).
Waketum Partai Gerindra itu mengatakan lift tersebut macet terjadi selama 10 menit.
Namun tidak sampai anjlok seperti yang pernah dialami oleh anggota DPR Fraksi Partai Gerindra Darori Wonodipuro beberapa waktu lalu.
"Nggak kebuka sekitar 10 menit tapi tidak anjlok seperti Pak Darori tempo hari," katanya.
Darori yang dimaksud Habiburokhman ialah anggota DPR dari F-Gerindra.
Darori sempat mengalami masalah lift anjlok di Gedung Nusantara I pada Jumat (10/12/2021).
Kembali ke Habiburokhman. Dia menduga lift itu macet karena tak digunakan selama beberapa pekan terakhir selama reses.
Sekadar diketahui, DPR menjalani masa reses selama satu bulan belakangan sejak 14 April hingga 16 Mei 2022. detik