WANHEARTNEWS.COM - Pertemuan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bersama Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa di Rumah Heritage Sam Ratulangi, Menteng, Jakarta Pusat, pada Kamis malam (12/5) usai digelar.
Kepada wartawan, ketiga ketum parpol itu mengaku pertemuan yang digelar ini dalam rangka silaturahim Idulfitri 1443 Hijriah.
Namun, ketika disinggung soal koalisi Pilpres 2024, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menjawab diplomatis. Ia menyatakan bahwa sejak pemerintahan Presiden Soekarno hingga Presiden Joko Widodo (Jokowi), legacy yang baik harus diteruskan.
“Jadi, yang baik dari Bung Karno dilanjutkan oleh Pak Harto. Yang bagus dari Pak Harto dilanjutkan oleh dan seterusnya. Oleh karena itu, kita mesti mulai politik gagasan. Yang bagus-bagus Pak Jokowi harus juga kita lanjutkan nantinya. Kira-kira gagasan-gagasan seperti itu yang kita rumuskan bareng-bareng, gitu aja,” kata Zulhas, sapaan akrab Zulkifli Hasan.
Lebih dalam ketika ditanya kemungkinan koalisi antara Golkar, PAN dan PPP Zulhas mengaku sudah cukup nyaman.
“Nyaman untuk Indonesia. Insya Allah (nyaman),” ucap Zulhas.
Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyinggung pertemuan itu adalah “Bertiga Bersatu”. Bersatu yang dimaksud adalah Beringin, Matahari, Baitullah (Ka’bah) yang menjadi karakter ketiga partai tersebut.
“Jadi insya allah tadi namanya juga bertiga bersatu. Jadi bertiga bersatu, bersatunya itu adalah beirngin, matahari, dan kakbah,” kata Airlangga.
Airlangga menegaskan, kerjasama ketiga partai itu dilakukan dari tingkat pusat hingga daerah. Sebab, ketiga partai merupakan koalisi pemerintah saat ini.
“Jadi kerja sama tiga partai ini mulai dari nasional, propinsi, kabupaten kota dan kita mulai menyamakan program dan nanti,” tandasnya.
Sumber: suara