WANHEARTNEWS.COM - Dua orang remaja diamankan pihak kepolisian lantaran menghina relawan dan mobil ambulance yang lewat. Mereka mengata-ngatai ambulance yang diduga terlambat saat terjadi sebuah musibah yang diduga terjadi di Samarinda Seberang.
Peristiwa itu diabadikan sendiri oleh salah satu remaja. Dari video yang ia rekam, pemuda itu menyoroti sebuah ambualnce dari tim relawan Samarinda, lalu berkata kasar.
"Yah telat bego, tolol, telat-telat. Hih cacat telat," katanya, dikutip Sabtu (18/6/2022).
Tak berselang lama, tim relawan Samarinda bersama pihak kepolisian di Samarinda Seberang, langsung menciduk kedua remaja itu.
Dua orang remaja tersebut langsung membuat klarifikasi dan membacakan surat pernyataan, keduanya membaca sembari wajah dari mereka diblur.
"Mohon maaf, kepada tim ambulance dan tim relawan Kota Samarinda. Kami berjanji tidak akan mengulangi," ucapnya dengan nada bicara sendu.
Video itu diunggah di akun Instagram @hallosamarinda. Admin dari akun itu juga memberikan keterangan tertulis.
"Gunakan media sosial dengan bijak ya wal. Kejadi kemarin dikawasan Samarinda Seberang - Palaran," jelasnya.
Tanggapan warganet
Warganet yang melihat unggahan itu lantas ramai memberikan tanggapan. Banyak dari mereka yang bertanya kenapa wajah kedua pelaku di video pernyataan minta maaf harus diblur.
"Knp di blurr ," tanyanya.
"Yahh kenapa di blurr," sambungnya lagi.
"Knpa d sensor," sambatnya.
"Wajahnya jangan di blur min ,biar jadi sangsi sosial bagi netizen agak bijak dalam berkata di media sosial," tegasnya.
"Sdh nge hina … di tag nya lagi akun ya kepuhunan ikam wkwkk," sahutnya.
"Laris manis materai 10rbu ," tandasnya.
Sumber: suara