WANHEARTNEWS.COM - Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz akhirnya ditemukan setelah 2 pekan pencarian di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss.
Putra sulung Ridwan Kamil dan Atalia Praratya yang akrab disapa Eril itu diketahui berenang di Sungai Aare, antara wilayah Eichholz hingga Marzilibad, lokasi yang menurut otoritas Bern, aman.
Pada Rabu (8/6/2022) sekitar pukul 06.50 waktu Bern atau 11.50 WIB, jasad Eril ditemukan di Bendungan Engehalde atau Stauwehr Engehalde.
Bendungan Engehalde, Bern, Swiss
"Pada Rabu 8 Juni 2022, tak lama sebelum pukul 06.50, polisi wilayah Bernese diberitahu bahwa seorang pria yang tidak responsif berada di dalam air di bendungan Engehalde di Bern," sebut keterangan pers otoritas Bern.
Menurut polisi, tubuh Eril ditemukan di cekungan bendungan, dalam keadaan tak bernyawa.
Dari pantauan tvOnenews.com, jarak dari titik Eril berenang yakni Eichholz ke Bendungan Engehalde yang menjadi lokasi penemuan jenazahnya, sekitar 5,1 kilometer apabila ditempuh dengan berjalan kaki.
Bendungan Engehalde merupakan pembangkit listrik di Bern.
Bangunan ini sudah diresmikan sejak 1 November 1909, dan digunakan sebagai area olahraga dayung pertama kalinya di Bern.
Letak tempat ini di distrik utara Felsenau, dan tidak jauh dari tempat pembuatan bir Felsanau, yang dioperasikan oleh Energie Wasser Bern.
Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril (22) hilang di Sungai Aare pada 26 Mei 2022. Sejak hari itu langkah-langkah pencarian intensif pun telah dilakukan.
Tim pencari orang hilang menyusuri Sungai Aare dan sekitarnya untuk dapat menemukan Eril. Otoritas Bern mengerahkan petugasnya di darat dan air, serta menggunakan berbagai teknologi dalam pencarian Eril.
Peta panduan berenang dan mendayung di Sungai Aare |
Setelah 2 pekan, Eril ditemukan. Investigasi pun kini dinyatakan selesai.
Sumber: tvonenews