WANHEARTNEWS.COM - Seluruh elemen masyarakat diharapkan semakin jeli melihat calon presiden (Capres) 2024.
Seharusnya,masyarakat tidak lagi melihat Capres hanya berdasarkan pada popularitas dan elektabilitas semata.
Begitu disampaikan pengamat politik Rocky Gerung dalam diskusi publik DPD-RI bertajuk “Dialog Kebangsaan Koalisi Rakyat untuk Poros Perubahan” pada Selasa (28/6).
“Pertama, dia mesti dinilai pada etikabilitasnya yaitu kejujuran moralnya, pernahkah dia berbohong pada rakyat? Kedua, intelektualitasnya. Mampu tidak dia mencerna prinsip-prinsip dasar konstitusi itu?” tegas Rocky.
Menurut Rocky, jika kedua aspek itu sudah terpenuhi oleh Capres 2024 maka publik bisa mempertimbangkan tingkat elektabilitasnya.
“Kalau dia lolos di etikabilitas dan intelektualitas baru kita uji elektabilitasnya,” tuturnya.
Berbeda dengan pemimpin yang saat ini, lanjut Rocky, etikabilitas dan intelektualitas ya diragukan,
“Jangan yang sekarang. Tidak ada (etikabilitas dan intelektualitas). Memang,” pungkasnya.
Hadir dalam diskusi tersebut antara lain Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattaliti, Aktivis Senior Syahganda Nainggolan.
Sumber: RMOL