Hal itu sesuai dengan hasil survei elektabilitas yang dilakukan lembaga survei Poligov. Dalam survei itu, Gerindra lebih menarik minat pemilih muslim, daripada parpol seperti PKS, PAN, PPP dan PKB.
Menurut Direktur Eksekutif Poligov, Muhammad Tri Andika, survei yang dilakukan pada Juli 2022 ini menyebutkan, bahwa 16,9 persen responden yang beragama Islam lebih memilih Gerindra dibanding PKS (7,2 % ), PKB (5,9 % ), PPP (1.6 % ) dan PAN (1.6 % ).
Faktor utamanya adalah banyak pemilih muslim yang menjadi basis Prabowo di Pilpres 2019. Itu juga dipersepsikan bahwa kelompok pemilih muslim, yang selama ini merasa kecewa terhadap keputusan Gerindra masuk ke dalam koalisi, ternyata tidak kabur ke partai lain. Dan, memilih bertahan untuk Prabowo.
“Di sisi lain, ini menandakan pemilih muslim yang menjadi target dari partai-partai berlatar belakang Islam, semakin sempit ceruknya,” jelaz Tri Andika dalam keterangan tertulisnya kepada awak media.
Poligov melakukan survei terhadap 1200 responden laki-laki maupun perempuan. Dengan rentang usia 17 tahun atau lebih.
Pengambilan sample dilakukan dengan teknik multistage random sampling yang dikontrol 30 Koordinator Lapangan pada kurun waktu 3-11 Juli 2022. Sementara, margin of error–MoE sekitar ±3 % pada tingkat kepercayaan 95 %.
Sumber: Lensaindonesia.com