WANHEARTNEWS.COM - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan menyatakan bahwa dirinya berharap bisa kembali mendukung Sandiaga Uno dalam Pemilihan Presiden 2024 mendatang.
Menurut dia, dirinya sudah pernah mendukung Sandiaga dalam Pilpres 2019.
"Pilpres tahun lalu saya mendukung beliau (Sandiaga Uno) semoga 2024 bisa mendukung lagi," ujar Zulhas dalam keterangannya, Senin, 15 Agustus 2022.
Pernyataan Zulhas ini disampaikan saat dirinya bertemu dengan Sandiaga Uno di sela-sela kegiatan Indonesia Retail Summit 2022 yang dilaksanakan di Sarinah Thamrin, Jakarta Pusat, hari ini.
Mendengar pernyataan dukungan dari Zulhas tersebut, Sandiaga Uno hanya tersenyum tanpa berbicara banyak.
"Insyaallah," kata Sandiaga Uno.
Dalam Pilpres 2024, PAN berkoalisi dengan PPP dan Partai Golkar dalam Koalisi Indonesia Bersatu atau KIB. Meski sudah berkoalisi, belum ada calon presiden yang akan diusung koalisi ini.
Selain itu, Zulkifli Hasan meminta agar politik identitas yang berpotensi memecah belah masyarakat untuk dihentikan pada Pemilu 2024.
Hal ini Zulkifli sampaikan saat penyampaian visi misi KIB yang dihadiri oleh Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PPP, Suharso Monoarfa.
"Silahkan kita boleh bertengkar, tapi soal gagasan, soal pikiran, bertengkar agar indonesia lebih baik lebih maju. Bukan bertengkar identitas, bukan bertengkar individu apalagi agama," ujar Zulkifli di Hotel Shangrila, Surabaya, Jawa Timur, Ahad, 14 Agustus 2022.
Zulhas, panggilan akrabnya, menjelaskan meski PAN, PPP, dan Golkar sepakat membentuk koalisi, mereka tetap membuka ruang dialog bahkan berdebat dalam visi dan misi KIB. Perdebatan itu menurut Zulhas boleh dilakukan selama demi kebaikan bangsa.
"Dunia yang penuh ketidakpastian, yang melanda kita ini, okeh karena itu Indonesia harus punya arah. Agar jadi bangsa yang produktif, bangsa yang maju, perlu peta jalan, perlu arah, perlu visi dan misi," kata Zulhas.
Dalam pertemuan PAN, PPP, dan Golkar di Surabaya Ahad kemarin, KIB me-launching visi dan misinya ke masyarakat.
Salah satu visi dan misi itu mengenai KIB yang bakal mengedepankan politik gagasan dalam Pemilu 2024.
Sumber: lawjustice