WANHEARTNEWS.COM - Konser Pesta Rakyat Dewa 19 yang akan berlangsung di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta pada 12 November 2022 ditunda.
Pengumuman penundaan konser tersebut disampaikan langsung oleh pentolan Dewa 19, Ahmad Dhani. Konser Dewa 19 yang sejatinya berlangsung pada 12 November 2022 ini diundur ke tanggal 4 Februari 2023.
Ada pertimbangan khusus yang mendasari penundaan konser grup band yang sudah berkiprah di blantika musik Tanah Air selama 30 tahun lamanya ini.
"Kenapa tidak seperti yang sudah dijadwalkan? Ada mis komunikasi antara panitia dan Polda Metro Jaya," kata Ahmad Dhani kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (2/11).
Dijelaskan Dhani, panitia menyebut sudah biasa mengurus izin konser melalui pesan WhatsApp sebagaimana pengajuan izin yang sudah pernah dilakukan pada acara lain di JIS.
Namun kebiasaan tersebut ternyata dipandang lain oleh pihak aparat kepolisian. Menurut Polda Metro, konser Dewa 19 berbeda dengan acara musik lain, mengingat pengagum Dewan 19 atau yang biasa disebut Baladewa sangat banyak.
"Misalnya Pestapora, Syncronize, Berdendang Bergoyang yang rata-rata penontonnya hanya 25 ribu orang paling banyak. Polda Metro sudah tahu tiket Konser Rakyat Dewa 19 terjual 63 ribu tiket hanya dalam 15 menit," jelas Ahmad Dhani.
Dhani lantas menyinggung acara musik yang belum lama ini bikin heboh publik lantaran jumlah penonton melebihi aturan dan batas kapasitas tempat acara, yakni Berdendang Bergoyang di Istora Senayan, Jakarta yang dihentikan kepolisian.
"Ada pemicu, berantakannya acara musik Berdendang Bergoyang yang izinnya menjual 10 ribu tiket, ternyata terjual 21 ribu tiket. Chaos pun tak terhindarkan. Pada akhirnya ini berdampak pada konser Rakyat Dewa 19 di JIS yang tidak mendapat izin Polres dan Polda Metro Jaya sebelum panitia menjelaskan kesiapan mengatur 70 ribu penonton (Dewa 19)," jelasnya.
Padahal, Dhani mengaku yakin panitia Konser Rakyat Dewa 19 telah siap menangantisipasi jumlah penonton yang mencapai 70 ribu di JIS tersebut.
"Tapi saya yakin Polda Metro Jaya dan jajarannya juga sangat profesional soal urusan menjaga keamanan. Sampai bertemu di 4 Februari," demikian Ahmad Dhani.
Sumber: RMOL