WANHEARTNEWS.COM - Ridwan Kamil tidak bisa menghadiri undangan Pengurus Wilayah (PW) Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Barat yang meminta klarifikasi gubernur Jabar terkait bantuan Rp1 triliun untuk Nahdlatul Ulama Jabar.
Ridwan Kamil justru mengutus Kabiro Kesra Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat, Barnas Ajidin untuk mengklarifikasi soal pernyataan gubernur Jawa Barat yang mengklaim telah menggelontorkan anggaran Rp1 triliun lebih untuk NU Jawa Barat.
Sementara itu, NU Jawa Barat berharap Ridwan Kamil hadir untuk mempertanggungjawabkan klaim sepihaknya terkait bantuan Rp1 triliun tersebut.
Menanggapi ketidakhadiran Ridwan Kamil tersebut, NU Jawa Barat tegas menolak utusan gubernur jabar yang ditugaskan untuk mengklarifikasi terkait polemik bantuan Rp1 triliun.
“Berhubung Gubernur Jawa Barat (Ridwan Kamil) mewakilkan kepada 2 orang utusan, mohon maaf kami menolak,” tegas Wakil Sekretaris Pengurus Wilayah NU Jawa Barat, Kurnia Permana Kusumah saat dihubungi, Bandung, Selasa, 27 Desember 2022.
Penolakan NU Jawa Barat tersebut,karena utusan dari Ridwan Kamil tidak apple to apple alias tak selevel dengan pihak Nahdlatul Ulama Jabar yang justru hadir lengkap menunggu gubernur Jabar, menunggu itikad baik mengklarifikasi klaim sepihak soal bantuan Rp1 triliun lebih.
“Tidak apple to apple. Kami pengurus lengkap, Rois Syuriah, Katib, Ketua Tanfiz, sekretaris, wakil-wakil ketua, dan wakil-wakil sekretaris tidak mungkin menerima utusan hanya 2 oang sekelas tata usaha, masa sekelas staf gubernur, ” keluh dia.
Pada berita sebelumnya disebutkan, hari ini (Selasa, 27 Desember 2022) Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jabar mengundang Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil hadir ke kantor PW NU Jawa Barat, Jalan Terusan Galunggung No.9 Kota Bandung.
Undangan tersebut untuk meminta tanggung jawab pernyataan klaim sepihak Ridwan Kamil yang sesumbar telah memberikan bantuan Rp1 triliun lebih untuk Nahdlatul Ulama Jabar.
Diundang Nahdlatul Ulama Jabar untuk mempertanggungjawabkan pernyataannya, Ridwan Kamil justru tak bisa menghadiri undangan tersebut.
Ridwan Kamil malah mengutus Kabiro Kesra Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat, Barnas Ajidin untuk mengklarifikasi soal pernyataan gubernur Jawa Barat yang mengklaim telah menggelontorkan anggaran Rp1 triliun lebih untuk NU Jawa Barat. ***
Sumber: suara