Dikritik Bima, Anggaran Pemeliharaan Jalan di Lampung Rp 72,4 M Tahun 2023, Belanja Pegawai Rp 2,1 T -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Dikritik Bima, Anggaran Pemeliharaan Jalan di Lampung Rp 72,4 M Tahun 2023, Belanja Pegawai Rp 2,1 T

Rabu, 19 April 2023 | April 19, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-04-19T01:36:39Z







Tiktoker Bima Yudho viral lantaran mengkritik pemerintahan Lampung yang
dinilainya tidak mengalami kemajuan.




Salah satu yang dikritiknya terkait infrastruktur jalan yang berada di
provinsi tempat kelahirannya tersebut.




Dalam video yang diunggah di akun TikToknya, @awbimaxreborn, Bimo menyebut
jalanan di Lampung tidak baik untuk mobilisasi ekonomi bagi warga sekitar.




"Tapi, jalan-jalan di Lampung, satu kilometer bagus, satu kilometer rusak,
jalan ditempel-tempel doang, ini apa sih, ini pemerintah main ular tangga
atau apa," tuturnya dalam video tersebut.




Tak hanya Bima, beberapa netizen di media sosial Twitter juga memperlihatkan
rekaman yang menunjukkan kondisi jalanan yang berada di wilayah pimpinan
Arinal Djunaidi tersebut.




Salah satunya adalah akun Twitter bernama @tukangrosok22.




Dalam unggahan video berdurasi 33 detik, diperlihatkan perjuangan warga yang
menaiki sepeda motor sambil membawa bayi melewati jalanan berlubang, penuh
lumpur, dan tak beraspal.




Akun tersebut menuliskan lokasi jalan tersebut berada di Upt Way Terusan
SP1, Lampung Tengah.




"Pasangan suami istri sedang mengantar anak bayinya berobat ke bidan.
Mirisnya mereka harus melewati jalan becek. Tak jarang membuat motor yg
ditumpangi jatuh terperosok ke dlm lumpur," tulis akun tersebut.




Selain itu, ada netizen lain dengan akun Twitter bernama @cnt_nara yang
mengunggah video kondisi jalan sebuah gang di kota Bandar Lampung.




Pada video tersebut, tampak jalan berlubang dan penuh genangan air hujan.




"Tinggal di perumahan + kota bandar lampung, tapi jalan masuk ke gang nya
aja kayak begini, pdhl gada mobil gede lewat. ini cuma sebagian jln, yg di
ujung lebih parah lg kayak kolam," tulis akun tersebut.



Wajah Jalanan di Lampung







Tangkapan layar dari video terkait kondisi jalan di Lampung yang viral di
media sosial Twitter.




Lalu, berapakah anggaran Pemprov Lampung untuk pemeliharaan jalan?




Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com di jdih.lampungprov.go.id, anggaran
pemeliharaan jalan di Lampung tahun 2023 hanya Rp 72,4 miliar dari total
APBD mencapai Rp 7,3 triliun.




Hal ini tertuang di pasal 16 Peraturan Gubernur (Pergub) Lampung Nomor 38
Tahun 2022 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Provinsi Lampung Tahun Anggaran 2023.




Bahkan, anggaran 72,4 miliar itu masih dibagi dengan pemeliharaan jaringan
dan irigasi.




Di sisi lain, pada pasal 17, anggaran belanja untuk perjalanan dinas
direncanakan Rp 214 miliar atau tiga kali lipatnya anggaran pemeliharaan
jalan, jaringan, dan irigasi.




"Belanja Perjalanan Dinas Dalam Negeri direncanakan sebesar Rp
212.326.727.408,00."




"Belanja Perjalanan Dinas Luar Negeri direncanakan sebesar
Rp2.221.058.000,00," demikian tertulis dalam pasal tersebut.




Bahkan, pengalokasian anggaran di Pemprov Lampung hampir 35 persen
dialokasikan untuk belanja pegawai yang mencapai Rp 2,14 triliun dari total
APBD Rp 7,3 triliun.




Selengkapnya berikut rincian anggaran belanja pegawai Pemprov Lampung yang
tertuang dalam pasal 10:




a. Belanja Gaji dan Tunjangan ASN direncanakan sebesar Rp
1.127.714.395.920,17




b. Belanja Tambahan Penghasilan ASN direncanakan sebesar Rp
365.036.860.113,01




c. Belanja Tambahan Penghasilan berdasarkan Pertimbangan Objektif Lainnya
ASN direncanakan sebesar Rp404.933.405.858,74




d. Belanja Gaji dan Tunjangan DPRD direncanakan sebesar Rp 68.998.297.470,00




e. Belanja Gaji dan Tunjangan KDH/WKDH direncanakan sebesar
Rp2.830.040.277,50




f. Belanja Penerimaan Lainnya Pimpinan DPRD serta KDH/WKDH direncanakan
sebesar R5.437.800.007,00




g. Belanja Pegawai BOS direncanakan sebesar Rp86.771.735.000,00




h. Belanja Pegawai BLUD direncanakan sebesar Rp83.332.240.000,00




Prioritas Perbaikan Jalan di Lampung 2023, Anggarkan Rp 50,8 Miliar




Berdasarkan unggahan resmi di akun Instagram Pemprov Lampung,
@pemprovlampung_, ada 14 ruas jalan yang menjadi prioritas untuk diperbaiki.




Dalam captionnya, Dinas Bina Marga Bina Konstruksi (BMBK) Lampung
menganggarkan Rp 50,8 miliar untuk perbaikan sejumlah ruas di Lampung.







Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas BMBK Lampung, Febrizal Levi Sukmana.




"Sesuai arahan Pak Gubernur, tahun ini memang ada beberapa ruas prioritas
yang bakal diperbaiki. Salah satunya di ruas Simpang Randu sampai Seputih
Surabaya," tuturnya, Senin (6/3/2023), dikutip dari Instagram
@pemprovlampung_.




Selengkapnya berikut daftar 14 ruas jalan di Lampung yang akan diperbaiki di
tahun 2023.




1. Ruas Simpang Soponyono - Serupa Indah, Kabupaten Way Kanan




2. Ruas Simpang Trimulyo - Bungin - Tugu Sari, Kabupaten Lampung Barat




3. Ruas Kotabumi - Ketapang, Kabupaten Lampung Utara




4. Ruas Ketapang - Negara Ratu, Kabupaten Lampung Utara




5. Ruas Negara Ratu - Simpang Sonyopo, Kabupaten Lampung Utara




6. Ruas Talang Padang - Ngarip, Kabupaten Tanggamus




7. Ruas Ngarip - Ulusemong, Kabupaten Tanggamus dan Kabupaten Lampung Barat




8. Ruas Ulusemong - Simpang Trimulyo, Kabupaten Tanggamus




9. Ruas Bujungtenuk - Penumangan, Kabupaten Tulang Bawang




10. Ruas Penumangan - Tegalmukti, Kabupaten Tulang Bawang Barat




11. Ruas Serupa Indah - Tajab, Kabupaten Way Kanan




12. Ruas Kota Gajah - Simpang Randu, Kabupaten Lampung Tengah




13. Ruas Simpang Randu - Seputih Surabaya, Kabupaten Lampung Tengah




14. Seputih Surabaya - Sadewa, Kabupaten Lampung Tengah.




Sumber:
tribunnews


Foto: Gubernur Lampung Arinal Djunaidi saat diwawancarai awak media di depan
Kantor Gubernur Lampung, Senin (20/7/2020). TikTokers Bima mengkritik
jalanan di Lampung. Nyatanya, anggaran pemeliharan jalan di Lampung hanya Rp
72,4 miliar. Tak sampai satu persen dari APBD/Tribunlampung.co.id/Bay u
Saputra


×
Berita Terbaru Update
close