'Jika saja Batalkan Anies jadi Capres, Johnny NasDem Pasti Lolos', Natalius Pigai: Mereka Jahat! -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

'Jika saja Batalkan Anies jadi Capres, Johnny NasDem Pasti Lolos', Natalius Pigai: Mereka Jahat!

Rabu, 17 Mei 2023 | Mei 17, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-05-17T13:52:52Z

WANHEARTNEWS.COM - Aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai menyoroti Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate yang resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung (Kejagung).

Hal tersebut ditanggapi Natalius Pigai melalui akun Twitter pribadinya. Dalam cuitannya, Natalius Pigai menegaskan bahwa Sekjen Partai NasDem itu merupakan korban dan telah mengorbankan diri semata-mata demi Anies Baswedan.

"Jhonny Plate korban dan mengorbankan diri demi Anies Baswedan Capres," ungkap Natalius Pigai dikutip WE NewsWorthy dari akun Twitter pribadi miliknya, Rabu (17/5).

Lanjut, Natalius Pigai pun menilai bahwa hal itu adalah wujud nyata pengorbanan politisi katholik.

"Ini wujud nyata pengorbanan Politisi Katolik untuk Anies Baswedan," tegasnya.

Selain itu, Natalius Pigai pun menganalisis jika di balik penersangkaan ini, Johnny mau ngotot supaya Anies Baswedan batal jadi capres, pasti sudah diloloskan agar tidak terjerat kasus ini oleh 3 tokoh.

Adapun tiga tokoh itu yakni Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP), Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan.

"Jika saja Jhonny mau ngotot agar Anies dibatalkan jadi calon, maka Megawati, Jokowi dan Luhut pasti loloskan Jhonny. Mereka jahat. Ini analisa Saya," tandas Natalius Pigai.

Sementara itu, diketahui bahwa Johnny G Plate resmi ditahan selama 20 hari di Rutan Salemba cabang Kejagung atas kasus dugaan korupsi pengadaan menara BTS 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kominfo 2020-2022.

Adapun, Kejagung bersama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menyampaikan kerugian keuangan negara terkait dugaan tindak pidana rasuah itu mencapai Rp8 triliun.

Terkait hal ini, salah satu warganet pun kerap turut berkomentar. Salah satu akun Twitter @Adhie_Mnoer. Ia menyinggung soal orang yang mau berkorban demi nama baik seseorang apalagi sampai agar bisa menjadi capres.

"Mustahil.. Ada orang yang mau berkorban demi nama baik dan kehormatannya hancur, demi orang lain agar bisa terus nyapres.. Mana ada manusia rela masuk penjara, agar capresnya, bisa terus maju," imbuhnya.

Sumber: newsworthy
×
Berita Terbaru Update
close