Pondok pesantren Al Zaytun di Indramayu, Jawa Barat, tengah menuai sorotan publik. Pasalnya ponpes ini dianggap menyebarkan ajaran yang menyimpang dengan agama Islam.
Bahkan dua tokoh agama Islam di Indonesia juga ikut turun tangan mengecam ponpes Al Zaytun. Mereka adalah Ustaz Abdul Somad atau UAS hingga Habib Rizieq Shihab.
Lewat sebuah video, UAS mengaku kalau kontroversi ponpes ini disebabkan oleh pemimpinnya, Panji Gumilang. Bahkan dia menuding kalau Panji Gumilang adalah antek-antek Yahudi.
"Orang ini (Panji Gumilang) harus ditangkap, ia adalah antek Yahudi," ungkap UAS, dikutip dari Matamata--jaringan Suara.com, Rabu (28/6/2023).
"Jangan memasukkan anak-anak ke Al Zaytun karena meskipun bangunan mereka megah, ternyata ajarannya sesat. Guru mereka di depan para santri di dalam masjid mengajarkan lagu 'Havenu Shalom Aleichem'," sambung dia.
Sementara itu, Habib Rizieq menganggap kalau ajaran dari Ponpes Al Zaytun sudah menyimpang dari syariat Islam.
Bahkan dia meminta kalau ponpes itu harus dilarang di Indonesia.
"Yang seharusnya dilarang adalah pesantren yang mengajarkan salam Yahudi. Yang seharusnya dilarang adalah pesantren yang mengadakan shalat Jumat dengan campuran antara perempuan dan laki-laki," sahut Habib Rizieq dalam video yang beredar di YouTube.
"Apakah pesantren seperti ini yang bertentangan dengan Islam tidak seharusnya dilarang? Apakah harus ditutup? Apakah harus ditutup?" sindir dia.
Sumber: suara
Foto: Pimpinan Ponpes Al Zaytun Indramayu Panji Gumilang memenuhi panggilan tim investigasi bentukan Gubernur Jabar Ridwan Kamil di Gedung Sate, Bandung Jumat (23/6/2023). (Antara)