WANHEARTNEWS.COM - Perseteruan Dewi Perssik dengan ketua RT, Malkan nampak makin memanas, pasalnya mediasi antara keduanya tak berujung menemui titik terang. Permasalahan itu berawal dari penolakan sapi kurban milik sang pedangdut oleh ketua RT setempat.
Amarah wanita yang akrab disapa Depe seketika meledak saat mediasi di Masjid Babul Khoirot, Cilandak. Ia nampak tak terima dengan sikap ketua RT.
"Kenapa tadi saya marah marah seperti itu, dia ngebentak bentak saya lagi. Saya merasa semua sama kok. Kan tujuan mediasi dan sapi kurban ini niatnya baik, niat saya ibadah," ucap Dewi Perssik menangis dikutip Rumpita dari Viva.co.id pada Senin,(3/7/2023).
Depe merasa kesal, lantaran seharusnya mediasi berjalan tenang namun sang ketua RT yang memulai dengan membentak hingga membuat mediasi berjalan panas, hingga amarah mantan istri Angga Wijaya itu memuncak.
"Saya menyayangkan sikap pak RT, kenapa bentak bentak, kenapa marah marah. habis bentak-bentak dia ketawa ketawa. Pantas enggak pak RT kayak gitu, saya kecewa. Mediasi enggak ada solusi, enggak ada titik terang. Saya niat baik, enggak ada niat politik,” jelasnya.
Di sisi lain, ketua RT 06 itu mengungkapkan jika pihaknya tak pernah menolak sapi pemberian dari Depe seperti yang dituduhkan.
"Menurut Ustaz, Dewi Perssik mau menaruh hewan kurbannya di sini, silahkan. Sebenernya saya belum terima hari itu mengingat biaya menjaga sapi itu saya harus keluarkan. Tiba-tiba saya dapat informasi sapi itu mau diambil kembali, silahkan," kata pak RT dalam kanal YouTube Intens Investigasi, dikutip Jumat, 30 Juni 2023.
Ketua RT merasa geram lantaran Dewi Perssik memilih memotong sapinya di tempat lain setelah menyerahkan padanya. Namun akan tetap membagikan dagingnya ke sekitar rumahnya.
"Kalau gitu, ada apa dong dengan saya? Sapi udah diserahin ke ente tiba-tiba diambil, gimana perasaan? Kok orang nggak percaya sama saya," ungkapnya.
Walaupun kesal, namun ketua RT itu tetap mempersilakan asisten Dewi Perssik mengambil sapi yang sudah diserahkan namun dengan catatan tak meminta banyuan warga. Kemudian pihak Depe meminta bantuan proses pengangkatan sapi dan berujung ditolak.
Di sisi lain, ketua RT yang bernama Malkan itu mengungkap kelakuan Dewi Perssik lantaran merasa selama tinggal di kawasannya sang penyanyi dangdut itu belum pernah berkurban di tempatnya itu.
"Baru tahun ini, juga nitip bukan berkorban sori," kata Malkan.
Namun tahun lalu, pihak Dewi Perssik sempat memberikan dua karung kecil potongan daging untuk waga. Sayangnya, Malkan menyebut jika daging yang diberikan itu tak layak dikonsumsi.
"Tahun kemarin, Magrib tiba-tiba saya diantarkan ditelpon sama dimas dan ustaz, ada sekitar 2 kantong kecil daging yang sudah hampir... karena sudah terlalu malam, kehujanan atau apa saya kurang tau, saya panggil anak-anak untuk bagi-bagi," pungkasnya.
Sumber: suara