WANHEARTNEWS.COM - Sepasang suami-istri menjadi korban peluru nyasar yang ditembakkan anggota Polresta Tangerang saat mengejar penjahat. Sang suami terluka di dada sebelah kiri sedangkan sang istri mengalami luka goresan pada bagian lengan sebelah kiri.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Serang, Km. 22, Desa Cibadak, Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang, Selasa (4/7) pukul 14:00 wib.
Kapolresta Tangerang Kombes Pol Sigit Dany Setiyono menjelaskan, awal mula terjadinya peristiwa rekoset atau peluru nyasar itu ketika dua orang anggotanya yang sedang mengendarai motor mencoba menghentikan laju 1 unit mobil jenis minibus. Kendaraan itu diduga sedang digunakan pelaku tindak kejahatan.
Mobil tersebut melaju dari arah Balaraja menuju Cikupa. Namun, saat berupaya dihentikan, pengendara mobil malah tancap gas lalu berusaha menabrak personel yang sedang menjalankan tugas.
“Personel kami kemudian melakukan tindakan tegas dan terukur dengan menembak ban mobil yang dikendarai terduga pelaku kejahatan,” kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Sigit Dany Setiyono, Selasa (4/7).
Beberapa saat kemudian, pasangan suami istri yang mengendarai motor melintas. Kemudian terkena rekoset atau pantulan proyektil dari tembakan yang dilakukan oleh anggota polisi tersebut. Kata Sigit, sang suami yang mengendarai sepeda motor terkena luka tembak pada dada sebelah kiri dan istri mengalami luka goresan pada bagian lengan sebelah kiri.
“Tanpa disengaja, ternyata tindakan tegas dan terukur itu pantulannya mengenai sepasang suami istri yang sedang melintas di Jalan Raya Serang KM 22, Cikupa,” ujarnya.
Sementara mobil terduga pelaku melarikan diri. Namun, personel yang bertugas dibantu personel Polsek Cikupa terpaksa menghentikan pengejaran dan mengutamakan untuk langsung mengevakuasi korban untuk segera dibawa ke rumah sakit guna mendapatkan perawatan medis.
“Petugas mengutamakan membantu korban untuk segera mendapatkan penanganan medis. Perkembangan selanjutnya akan kami sampaikan,” tandas Sigit.
Sumber: satelitnews