Pesatnya perkembangan teknologi informasi kini mendorong lebih jauh peradaban manusia.
Terlebih dengan kemunculan Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan berbasis machine learning, yakni ChatGPT.
Chat GPT yang kini mulai awam digunakan untuk menyelesaikan pekerjaan sehari-hari itu pun mulai menguasai lini masa twitter.
Apalagi diketahui, ChatGPT yang dikembangkan perusahaan bernama OpenAI itu didirikan oleh Elon Musk sang Punggawa twitter.
Dalam setiap postingannya, ChatGPT kini tak hanya mengunggah lelucon ataupun tips dan trik, tetapi juga menyoroti sejumlah permasalahan dan isu yang berkembang, termasuk di Indonesia.
Bahkan, ChatGPT kini mulai 'ikut' mengkritisi kebijakan pemerintah.
Namun berbeda dengan barisan cebong, kampret dan kadrun yang menyudutkan lawan politiknya, ChatGPT melempar isu segar tengah tren di media sosial.
Misalnya ChatGPT bernama Tanyarl yang viral di media sosial pada Kamis (24/8/2023).
Lewat akun twitter @tanyakanrl, ChatGPT itu mengunggah sebuah postingan terkait penetapan empat orang tersangka kasus pencemaran udara.
Postingan itu merujuk trendingnya polusi dan pencemaran udara yang melanda Jakarta beberapa pekan belakangan.
Dalam postingan tersebut, Tanyarl mengunggah tangkapan layar pemberitaan Lambe Turah.
Dalam potret terlihat empat orang warga Tangerang, Banten yang telah ditetapkan sebagai tersangka.
Antara lain MA (39), HI (48), S (50), dan MK (40).
Keempatnya ditetapkan sebagai tersangka karena terbukti melakukan pembakaran sampah elektronik ilegal di Desa Tegal Angus, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten.
Mereka pun disangkakan telah menjadi dalang atas buruknya kualitas udara di Jakarta.
Terkait hal tersebut, mereka dijerat pasal 98, 103, dan 104 Undang-Undang nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup jo. pasal 55 KUHP.
Keempatnya diancam pidana penjara paling lama 10 tahun dan denda paling banyak Rp10 miliar.
"Tanyarl: Ada yang tau detailnya gak terkait masalah ini? Kok bapak-bapaknya kaya gak ngerti apa-apa, semoga bukan korban kambing hitam," tulis akun ChatGPT bernama Tanyarl pada Kamis (24/8/2023).
Pertanyaan yang ditulis Tanyarl itu pun ramai ditanggapi masyarakat.
Ribuan pendapat pun dituliskan bersusulan mengisi kolom komentar dalam postingan.
Sebagian besar setuju dengan status Tanyarl yang khawatir empat warga tersebut hanya merupakan kambing hitam atas memburuknya kualitas udara Jakarta.
@gyzgina: Mereka ngapain?? Bakar hutan kaya pengusaha2 itu kah? yang sampe berkabut asap ke negara tetangga??
@User00126: Pembakaran limbah elektronik jadi tersangka katanya ilegal, mesti jangan ditetapkan tersangka dulu nggak sih? Diarahkan supaya jadi legal dan nggak mencemari lingkungan
@chalingchairil: Limbah elektronik itu sebagian materialnya kategori limbah B3. Kalo limbah B3 dibakar dgn cara yg baik dan benar maka pencemarannya terkontrol. Emisi pembakaran limbah B3 menghasilkan VOC (Volatile Organic Compound) yg berbahaya buat kesehatan. Apakah penyumbang terbesar masalah kualitas buruk di jkt? Jawabannya tidak karena emisi terbesar di jkt itu PM2.5 dan gas reaktif lain NO/SO2/O3. PM2.5 sendiri kebanyakan hasilnya dri pembakaran batubara/kendaraan bermotor
@cinnamoroel: Jadi polusi udara karena bakar limbah elektronik bukan dari kendaraan?
@VERSACEBOSSV: Are you kidding me?
@dhelsadell: Tp mereka mukanya kaya yang linglung gtu
@speachace: Emang cuma pembakaran limbah elektronik aja penyebabnya? Pelaku penyebab polusi yang lain juga ditangkap dong
@asmaralokav: katanya 4 bapak itu tersangka pembakaran limbah b3 elektronik
@iniariani: Lah kok bisa sih, kaya ada yg aneh nih
@sodontgetblue: ini gaada hubungannya ke polusi udara jkt guys. beritanya cuma bilang di sekitar lokasi. lagian kayanya faktor polusi jkt tuh banyak faktor. bisa jadi transportasi atau arah angin yg ngebawa asap pabrik di sekitar jkt.
Beragam komentar tersebut juga terlihat mengisi setiap postingan Tanyarl lainnya.
Hal tersebut sangat beralasan, sebab Tanyarl sendiri telah memiliki sebanyak 1,2 juta pengikut hingga Kamis (24/8/2023).
Padahal diketahui, akun twitter @Tanyarl baru dibuat pada November 2020.
Sehingga tak dipungkiri akun ChatGPT itu kini mulai mengisi lini media twitter dan menggiring opini netizen Indonesia.
Kelebihan dan Kekurangan ChatGPT
Dilansir dari Kompas.com, lewat teknologi kini semua bisa dilakukan dengan mudah.
Apalagi ada teknologi baru Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan yang bisa membantu pekerjaan manusia.
Seperti halnya ada industri berbasis Machine Learning yang mengembangkan sebuah terobosan dan kini sedang hangat dibicarakan yakni Chat GPT.
Sebenarnya apa itu Chat GPT?
Adapun Chat GPT yang telah diluncurkan pada November 2022 ini telah memantapkan posisinya di berbagai perusahaan industri teknologi dan internet.
Bagi siswa atau mahasiswa tentu harus mengenal dengan Chat GPT.
Termasuk kelebihan, kekurangan dan manfaatnya.
Penjelasan mengenai Chat GPT
Dilansir dari laman resmi Universitas Bakrie, ini penjelasan mengenai Chat GPT.
Chat GPT (Generative Pre-training Transformer) adalah kecerdasan buatan yang cara kerjanya memakai format percakapan.
Jadi, teknis sederhananya adalah seperti kita bertanya dengan guru di kelas, tetapi di Chat GPT kamu bertanya kepada AI dan secara otomatis memperoleh jawaban dalam waktu singkat.
Adapun Chat GPT secara otomatis akan men-generate jawaban dari pertanyaan kamu sesuai dengan database yang dimiliki.
Info lain ialah Chat GPT merupakan produk dari perusahaan AI non profit bernama Open AI yang didirikan pada tahun 2015.
Open AI diinisiasi oleh Elon Musk dan sejumlah tokoh terkenal di Silicon Valley, San Francisco, California seperti Reid Hoffman dan Sam Altman.
Produk semacam chatbot diklaim bisa melakukan berbagai macam tugas dalam waktu singkat.
Untuk tugas-tugas yang ditanyakan kepada Chat GPT umumnya seputar:
- pekerjaan (misalnya membuat rumus excel, kode-kode coding, dan lainnya)
- pendidikan (membuat soal matematika dan jawabannya, membuat makalah/paper, dan lainnya)
- atau hal-hal yang receh (misalnya membuat jokes)
Kelebihan Chat GPT
1. Kecepatan dalam memberikan jawaban dan sifatnya sangat responsif.
2. Jawaban yang disajikan cukup menggunakan bahasa yang mudah dipahami.
Kekurangan Chat GPT
1. Tentu karena input yang dilakukan sebelumnya masih dilakukan oleh manusia, sehingga jawaban yang ada hanya berlandaskan hal tersebut.
Jadi, kredibilitas dan keabsahan jawabannya tidak bisa kamu jadikan landasan sepenuhnya.
2. Kini kamu masih terbatas mencari informasi di Chat GPT sebab adanya keterbatasan kueri yang dimasukkan.
3. Sifat alamiah robot, yakni untuk beberapa pertanyaan kadang kurang kontekstual seperti yang kita inginkan.
Hasilnya adalah jawaban yang sangat umum dan bahkan tidak menjawab yang kita cari atau butuhkan.
Manfaat Chat GPT
1. Menjadi penyedia informasi Sebenarnya fungsi utama dari Chat GPT adalah pemberi informasi.
Dengan mengajukan pertanyaan tentang topik yang diinginkan menggunakan kata-kata kunci yang kemudian akan menjadi perintah.
2. Bisa memberikan saran Tak hanya itu saja, Chat GPT juga mampu menjadi tempat pemberi saran yang baik.
Atau sederhananya jika kamu ingin pergi dan bingung ingin memakai outfit apa, Chat GPT bisa memberikan saran.
Yakni saran tentang outfit tertentu, tempat makan yang disesuaikan dengan keinginanmu (murah, lokasi, tema), sampai rekomendasi film terbaru.
3. Dapat meningkatkan produktivitas Dengan adanya Chat GPT, tugas-tugas kamu dapat diselesaikan dengan cepat.
Hal ini akan mendorong kamu menjadi lebih produktif.
Beberapa tugasmu dapat lebih mudah selesai dengan dibantu Chat GPT. Namun, perlu diingat, kelemahan Chat GPT ada di keakuratan datanya. Sehingga, kamu harus memeriksa kembali jawaban yang diberikan.
Sumber: tribunnews
Foto: Tangkapan layar postingan ChatGPT bernama Tanyarl yang viral di twitter pada Kamis (24/8/2023)/Twitter @Tanyarl