Jadi Pekikan Semangat Melawan Penjajah, Siapa Sosok Pencetus Kata Merdeka? -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Jadi Pekikan Semangat Melawan Penjajah, Siapa Sosok Pencetus Kata Merdeka?

Minggu, 20 Agustus 2023 | Agustus 20, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-08-20T07:10:21Z

Pekikan kata merdeka menjadi salah satu pelecut semangat para pejuang yang ingin mengusir penjajah dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Merdeka! pekikan itu menjadi pelecut semengat pemuda Indonesia semenjak republik ini lahir via Proklamasi 17 Agustus 1945. Sampai hari ini satu kata ini jadi suntikan penyemangat tersendiri bagi setiap masyarakat Indonesia.

Tapi siapa sosok yang memelopori pekikan merdeka ini?

Bung Karno memang dikenal sebagai tokoh yang memopulerkannya kata merdeka. Pekikan ini bahkan masih jadi salam salah satu partai politik (parpol) dengan begitu bangganya, setelah pekik ini sempat memudar pasca-kejatuhan Soekarno pada 1966.

Pekik merdeka ini sempat jadi jargonnya parpol macam Partai Nasional Indonesia (PNI) hingga Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Namun pekik merdeka ini merupakan salam nasional milik semua insan Indonesia.

Pekik ini ditetapkan sebagai salam nasional negara kita melalui maklumat Pemerintah RI tertanggal 31 Agustus 1945 dan resmi mulai diterapkan 1 September 1945. Pekik ini selalu dicetuskan Bung Karno dalam berbagai forum demi membangkitkan semangat pemuda Indonesia.

Meski demikian, bukan Bung Karno yang mempelopori pekikan ini.Dialah tokoh negarawan Oto Iskandar Dinata alias Otista yang mencetuskan kata merdeka.

Figur anggota Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) yang juga Menteri Keamanan Negara pertama RI.

Disarikan dari buku ‘Api Sejarah 2’ oleh Ahmad Mansur Suryanegara, tokoh asal Paguyuban Pasukan berjuluk “Si Jalak Harupat” itulah yang menganjurkan salam “Indonesia Merdeka!”. Pekik Indonesia Merdeka! pertama kali diteriakkannya dengan lantang di tangga gedung Jawa Hokokkai (kini Gedung Mahkamah Agung) pada 20 Agustus 1945.

Tapi karena merasa ‘kepanjangan’, oleh beberapa rekannya diusulkan lagi pekiknya dipersingkat dengan hanya Merdeka! Pekik ini lazimnya dibarengi dengan mengacungkan kepalan tangan ke atas dengan nada suara mengguntur.

Lazimnya pula, sapaan Merdeka! ini yang dilakukan ketika bertemu sesama pemuda atau orang Indonesia, akan dijawab seruan yang sama, atau dijawab dengan pekik “Tetap!”, sebagai kependekan dari semboyan “Sekali Merdeka, Tetap Merdeka!”

Oto Iskandar Dinata juga merupakan pahlawan nasional yang kematiannya masih menjadi misteri hingga saat ini.

Sumber: okezone
Foto: Ilustrasi (Foto: Dok Istimewa/Okezone)
×
Berita Terbaru Update
close