Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka dianggap sedang dijadikan umpan oleh orang tuanya, yakni Presiden Joko Widodo untuk melawan PDI Perjuangan dengan menggunakan pakaian yang menyindir bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo.
"Gibran pakai baju petugas parkir. Bisa jadi itu sindir Ganjar yang akan tetap sebagai petugas partai. Bisa jadi kalau jadi petugas partai harus parkir dulu," ujar Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (20/8).
Menurut Muslim, seragam petugas parkir yang digunakan Gibran saat pawai memperingati HUT ke-78 RI di Solo pada Jumat (18/8) merupakan sebuah sindiran karena sebelumnya Gibran tidak diundang dalam acara pertemuan PDIP Jateng bertajuk "Konsolidasi Pikir Kepala Daerah Kader Partai dalam Menghadapi Situasi Saat Ini dan Menuju Pemilu" beberapa waktu lalu.
"Saling sindir ini bisa jadi Gibran sedang dijadikan umpan Bapaknya untuk lawan PDIP yang telah capreskan Ganjar. Tapi satu hal juga, apakah Gibran tidak ingat jasa Ganjar sebagai Gubernur yang turut andil jadikan Gibran Walikota selain bapaknya?" pungkas Muslim.
Sumber: rmol
Foto: Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka saat mengenakan seragam petugas parkir/Net
