Pengamat Kebijakan Publik, Gigin Praginanto menyoroti kontroversi dari ucapan yang dilontarkan oleh Pengamat Politik, Rocky Gerung. Ia heran mengapa sosok itu sampai dipolisikan oleh relawan dari Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Menurutnya dengan hal ini, sudah jelas terdapat hal yang membahayakan demokrasi, yakni mulai dicegahnya masyarakat hingga akademisi untuk berpikir kritis. Apalagi alasan pelaporan tersebut karena ucapan kritik ini membuat gaduh masyarakat di Indonesia.
"Gaduh bagi mereka adalah suara orang-orang yang kritis terhadap pemerintah," tegasnya melalui akun @giginpraginanto seperti dilansir pada Rabu (2/8).
Dirinya bahkan curiga bahwa hal ini adalah langkah pertama dari pembungkaman untuk membuat rezim otoriter gaya baru di Indonesia.
"Ini mengaskan bahwa pembungkaman sudah memasuki babak baru yang lebih ganas demi terwujudnya sebuah rezim otoriter," tuturnya.
Sebelumnya, Ketua Relawan Indonesia Bersatu (RIB), Lisman Haasibuan mengaku telah melaporkan Rocky Gerung. Hal ini karena ucapan akademisi itu tidak etis hingga membuat gaduh masyarakat lewat menghina sosok dari Presiden Jokowi.
"Ini buat kegaduhan, keresahan. Hampir semua respons publik hari ini menghantam dia," katanya kepada wartawan, Selasa (1/8/2023).
Sumber: suara
Foto: Pengamat Politik, Rocky Gerung/Net