Anies-Cak Imin Lengket dengan Habib Rizieq, Pendukung Ganjar: Alarm Adanya Politik Identitas di 2024 Bak Pilkada DKI -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Anies-Cak Imin Lengket dengan Habib Rizieq, Pendukung Ganjar: Alarm Adanya Politik Identitas di 2024 Bak Pilkada DKI

Jumat, 29 September 2023 | September 29, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-09-29T02:23:23Z

Ketua Umum Ganjarian Spartan, Mohamad Guntur Romli, menanggapi perihal pertemuan pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan-Cak Imin dengan mantan pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab. Potret ketiga tokoh tersebut bahkan menjadi perbincangan publik.

Guntur Romli menilai Anies memiliki tujuan untuk memainkan politik identitas dan isu SARA seperti pada Pilkada DKI beberapa tahun lalu. Kedua, hal itu dilakukan Anies untuk menarik barisan 212 yang masih berada di kubu Prabowo agar kembali kepadanya.

"Apa tujuannya? Pertama, ini "alarm" akan ada permainan politik identitas dan isu SARA seperti di Pilkada DKI," tulis Guntur Romli melalui akun Twitter (aatau X) pribadinya @GunRomli.

"Kedua, ini cara Anies untuk terus menarik barisan 212 yang masih ada di kubu Prabowo untuk kembali ke Anies, dengan menunjukkan bahwa Anies adalah "loyalis" Rizieq," lanjutnya.

Ketiga, kata dia, Anies ingin memberikan pesan kalau pihaknya semakin menjadi antitesa Jokowi. Sebagaimana diketahui, Jokowi-lah yang membubarkan FPI yang dipimpin oleh Habib Rizieq Shihab.

"Ketiga, pesan pada Jokowi bahwa Anies dan Imin semakin jadi antitesa Jokowi karena Jokowi yang membubarkan FPI yang didirikan Rizieq, tapi Anies justru mesra dengan Rizieq," kata dia.

Selain itu, politisi PDIP itu juga mengemukakan bahwa hal itu akan memberikan dampak semakin melemahnya kubu Prabowo karena ditinggal barisan 212. Dia menilai, kubu Prabowo akan terpancing dan melakukan hal yang sama dengan menggandeng tokoh barisan 212.

"Apa dampaknya? Kubu Prabowo makin melemah karena ditinggal barisan 212" ujarnya.

"Kedua, kubu Prabowo akan terpancing melakukan cara yang sama dengan menggandeng tokoh-tokoh 212 yang masih ada di barisan Prabowo untuk menghentikan eksodus 212 dari kubu Prabowo," imbuhnya.

Sementara itu, Kader PDIP itu mengaku bahwa kubu Ganjar sendiri tidak tertarik untuk menggandeng maupun merapat ke barisan tokoh-tokoh 212.

"Kubu Ganjar? Tidak tertarik dengan 212," pungkasnya.

Sumber: suara
Foto: Pasangan bakal capres dan cawapres, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar pertemuan dengan Habib Rizieq Syihab. [Ist]
×
Berita Terbaru Update
close