Kabar viral datang dari seorang warga yang mengaku kena begal di daerah KPAD Kota Bandung. Korban mengklaim motornya raib dibawa kabur begal, dan sudah lapor ke Polisi, tapi justru menuai respon yang tak terduga dari oknum Anggota.
Reaksi dari oknum Polisi yang menangani kasus kehilangan korban begal motor Bandung pun viral. Dilansir dari media sosial X, akun @gilangmahesa, (26/9/2023), mengabarkan kronologi kejadiannya hingga oknum Polisi diduga minta bayaran Rp 1 juta.
Surat laporan kehilangan sudah dibuat oleh korban, tetapi tindakan dari Kepolisian dinilai lamban. Sehingga korban inisiatif mencari sendiri sepeda motornya yang hilang di sebuah marketplace.
"Motornya di begal di KPAD Bandung, lapor polisi, hanya dibuat surat laporan, pemilik inisiatif nyari sendiri di marketplace," tulis akun X itu.
Kemudian korban melaporkan lagi, bahwa sepeda motornya yang raib sudah ketemu. Namun, oknum Polisi yang menerima laporan justru meminta uang bayaran.
"lapor polisi lagi, minta operasional buat menindak, nggak punya uang akhirnya motor raib," lanjutnya.
Malalui akun TikTok @mutiaraputri._, korban saat diminta sejumlah uang, ia menjawab hanya memiliki Rp200.000 saja, dan sang oknum diklaim tertawa.
Oknum Polisi siap memproses motornya yang hilang, jika dikirim uang tunai Rp 1 Juta.
"Setelah laporan kalau motorku dijual di marketplace, langsung mau berangkat tapi tiba-tiba dimintai duit operasional cenah buat ongkos ke Garut," tulis korban.
"Mereka minta satu juta baru bisa jalan nyusulin cenah buat nyusulin motor aku," imbuh keterangan dari korban.
Sumber: suara
Foto: Ilustrasi oknum Polisi. (Pexels/Pixabay)