%20(Custom).jpg)
WANHEARTNEWS.COM - Selain modal kharisma dan kewibawaannya, ternyata jarang diketahui orang jika Soekarno punya berbagai siasat untuk menghadapi para penjajah seperti Belanda.
Dan siasat Soekarno yang paling kontroversi dan buat heboh adalah, Soekarno memanfaatkan wanita tuna susila alias PSK (pekerja seks komersial).
Bahkan yang mengejutkan, Soekarno memiliki 600 lebih PSK kesayangannya. Mereka memiliki tugas khusus membantu Soekarno. Dan Soekarno sempat menyebut jika para PSK tersebut adalah mata-mata paling baik di dunia.
"Pelacur ada mata-mata yang paling baik di dunia. Dalam keanggotaan PNI (Partai Nasional Indonesia) di Bandung, terdapat 670 orang perempuan yang berprofesi demikian dan mereka adalan anggota yang paling setia dan patuh," tulis Soekarno dalam buku Bung Karno Penyambung Lidah Rakyat Indonesia, cetakan pertama tahun 1966, dikutip pada Minggu 15 Oktober 2023.
Soekarno mulanya menjadikan rumah pelacuran sebagai tempat pertemuan penting dengan kaum pemuda pergerakan. Hal ini dilakukan agar aman dari tuduhan akan menggulingkan pemerintah Belanda.
Ditentang Ali Sastroamidjojo
Namun, ide gila Soekarno merekrut 600 PSK tersebut sempat mendapatkan pertentangan anggota lelaki. Salah satunya Ali Sastroadmidjojo, yang kelak menjadi perdana menteri ketika Indonesia merdeka.
Ali sangat tidak setuju dengan ide Bung Karno itu dan tak ingin melibatkan wanita pekerja seks dalam misi mengintai Belanda.
Namun kepada Ali, Soekarno bersikeras kalau ini bukan sekedar persoalan moral atau tidak bermoral.
Dia mengingatkan kalau pelacur punya peran penting dalam sejarah dunia, sebut sana Madame de Pompadour dan Theroigne de Merricourt dari Perancis.
"Lihat betapa masyhurnya dia dalam sejarah. Lihat barisan roti di Versailles (istana di Perancis). Siapakah yang memulainya? Perempuan? Perempuan lacur," kata Soekarno.
Dan ide gila Soekarno itu pun berhasil, para pelacur kesayangan Bung Karno itu pun berhasil menjebak Belanda.
Soekarno dapat menyuruh mereka menggoda polisi Belanda untuk menggali rahasia dan informasi apa saja.
Dan tak hanya informasi saja, dari para pelacur itulah organisasi PNI yang didirikan Soekarno mendapat pasokan dana.
Sehingga saat itu para pelacur kesayangan Bung Karno itu pun berhasil menjebak Belanda. Soekarno dapat menyuruh mereka menggoda polisi Belanda untuk menggali rahasia dan informasi apa saja.
Tak hanya informasi, dari para pelacur itulah organisasi PNI yang didirikan Sukarno mendapat pasokan dana.
"Sokongannya (pelacur) besar ditambah lagi dengan sokongan tambahan. Aku dapat menggunakannya lebih dari itu," ungkap Soekarno. [Democrazy/Hops]
