Firli Bahuri Tersangka, Rocky Gerung Bongkar Fakta Terkait Karma Penjegalan Anies Pada Pilpres 2024 -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Firli Bahuri Tersangka, Rocky Gerung Bongkar Fakta Terkait Karma Penjegalan Anies Pada Pilpres 2024

Kamis, 23 November 2023 | November 23, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-11-23T11:00:44Z

Firli Bahuri, Ketua KPK Ditetapkan sebagai tersangka Pemerasan SYl oleh Kapolda Metro Jaya .

Penentuannya sebagai tersangka menuai berbagai spekulasi, mulai dari karma atas upayanya menjerat Anies Baswedan hingga perintah dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Rocky Gerung, pengamat politik, menilai bahwa penetapan Firli sebagai tersangka merupakan karma atas upayanya menjerat Anies Baswedan. 

Rocky Gerung mengatakan bahwa Firli telah gagal dalam upayanya itu, sehingga ia "dihukum" oleh pihak-pihak yang tidak ingin Anies terjerat kasus korupsi.

"Firli Bahuri itu kan gagal menjerat Anies Baswedan. Dia sudah mengeluarkan surat perintah penangkapan, tapi gagal. Nah, itu yang mungkin menjadi semacam karma," kata Gerung dalam sebuah diskusi di kanal YouTube-nya, Kamis 23 November 

Gerung juga menilai bahwa penetapan Firli sebagai tersangka bisa menjadi "peluang" bagi Jokowi untuk "mengusir" Firli dari KPK. 

Rocky Gerung mengatakan bahwa Jokowi mungkin tidak puas dengan kinerja Firli, sehingga ia memanfaatkan momentum ini untuk mengganti Firli dengan sosok yang lebih patuh kepadanya.

"Mungkin Jokowi juga sudah tidak puas dengan kinerja Firli. Jadi, ini bisa menjadi peluang untuk mengusir Firli dari KPK," ujar Gerung.

Terlepas dari alasan penetapan Firli sebagai tersangka, Rocky Gerung menilai bahwa peristiwa ini menunjukkan bahwa lembaga-lembaga pemberantasan korupsi di Indonesia telah "terkooptasi" oleh kepentingan politik. 

Rocky Gerung mengatakan bahwa lembaga-lembaga tersebut tidak lagi independen dan tidak lagi dapat diandalkan untuk menegakkan hukum.

"Ini menunjukkan bahwa lembaga-lembaga pemberantasan korupsi kita sudah terkooptasi oleh kepentingan politik. Mereka tidak lagi independen," kata Gerung.

Sumber: viva
Foto: Pengamat politik Rocky Gerung/Net
×
Berita Terbaru Update
close