Diduga, Pj Gubernur Sulsel Bahtiar dan Wali Kota Makassar Danny Pomanto membuat acara mendadak untuk menekan jumlah massa pada gelaran jalan santai yang diselenggarakan AAS Community, Sabtu (25/11).
Acara gerak jalan santai itu dihadiri oleh calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka.
Pj Gubernur Sulsel menyuruh Dinas Pendidikan Sulsel agar menggelar upacara peringatan Hari Guru Nasional yang dihadiri seluruh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I dan II serta Kepala UPT SMA/SMK/SLB Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I dan II Sulsel.
Acara ini digelar di lapangan upacara kantor Dinas Pemprov Sulsel. Sedangkan Wali Kota Makassar, melalui Dinas Pendidikan Makassar menggelar acara Senam yang menghadirkan seluruh Kepala sekolah negeri dan swasta, baik tingkat SD, SMP sekota Makassar.
Kegiatan yang dibuat mendadak oleh Pj Gubernur Sulsel dan Wali Kota ini dinilai publik sebagai bentuk menghindari hadir dalam acara jalan sehat yang dihadiri Gibran.
Kegiatan ini juga banyak diduga sebagai bentuk penggembosan peserta karena pasti akan melibatkan seluruh peserta didik baik guru maupun siswa di Sulsel dan Makassar.
Meski ditahan-tahan, namun acara jalan santai yang dihadiri Gibran itu disesaki massa.
CEO AAS Community Andi Amar Ma'ruf Sulaiman yang juga inisiator Jalan Sehat menyampaikan jumlah peserta yang hadir sudah sesuai ekspektasi. Bahkan sebelum pelaksanaan acara dirinya hanya menargetkan 500 ribu peserta.
"Alhamdulillah sesuai target antusias masyarakat Sulsel untuk menyambut Mas Gibran, seperti kita lihat padat sekali. Sudah sesuai ekspektasi, luar biasa sekali, semoga yang dapat hadiahnya bisa bahagia semua, tapi nanti hadiahnya dibagi lewat online ya," kata Amar.
Sumber: rmol
Foto: Cawapres Gibran Rakabuming Raka saat acara jalan sehat di Makassar/Net