Kontestasi politik di tanah air semakin menarik disimak karena CSIS baru saja merilis survei yang menunjukkan elektabilitas Ganjar Pranowo dan Mahfud MD paling rendah yang berdampak pada PDIP.
Rocky Gerung dengan terbuka berani mengatakan bahwa penyebab menurunnya suara itu karena Megawati Soekarnoputri selaku Ketum PDIP tidak mau mengungkap musuh sesungguhnya.
Disebutkan Rocky Gerung bahwa musuh Megawati dan PDIP adalah Presiden Jokowi itu sendiri, bukan Anies Baswedan atau Prabowo Subianto.
Oleh karena itu menurut Rocky, Megawati seharusnya mulai secara terang-terangan mengumumkan kepada para kadernya untuk melawan Jokowi.
“Anies dan Prabowo bukan lawannya Megawati, lawan Megawati adalah Jokowi. Jadi memenangkan pemilu PDIP artinya menghalangi Jokowi untuk tetap mempengaruhi politik,” jelas pengamat itu dikutip Kilat.com dari YouTube Rocky Gerung Official pada Jumat, 29 Desember 2023.
“Jadi seharusnya ibu Mega juga perintah yang terselubung ini mestinya diperintahkan juga secara lebih eksplisit bahwa kalahkan Jokowi itu dasarnya,” sambungnya.
Menurut Rocky bahwa memang Jokowi harus dikalahkan lantaran punya kemampuan untuk mengaduk-aduk politik dengan cara yang ‘curang’.
“Mustinya Ibu Mega sudah turunkan Jokowi kan sebetulnya menangkan PDIP artinya turunkan Jokowi gampangnya begitu cara berpikir,” tegasnya.
Mantan dosen Filsafat UI ini mengatakan sampai saat ini para kader PDIP tidak tahu siapa yang harus dilawan gegara Megawati tidak berani menyatakannya secara eksplisit.
Akibatnya karena tidak melawan Jokowi, PDIP terus mengalami penurunan di berbagai survei yang berdampak buruk pada Pemilu 2024.
“Lain kalau Ibu Mega katakan sudah saatnya kita lengserkan Jokowi atau minimal ada tanda pertama bahwa Jokowi itu ditegur secara organisasi dengan pemecatan dia sebagai anggota PDIP, itu baru berakibat,” tegas Rocky.
Lebih lanjut Rocky menyebut bahwa selama PDIP tidak melawan Jokowi yang bisa mengatur Pemilu maka suara mereka tidak akan naik.
Sementara itu sempat beredar sebuah surat dari DPP PDIP yang berisi instruksi untuk memenangkan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di daerah.
Adapun surat itu ditandatangani oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Hasto Kristiyanto.
Salah satu hal yang disorot yaitu tentang Caleg yang tidak akan dilantik menjadi anggota dewan apabila perolehan suaranya di bawah Capres-Cawapres nomor urut 3. (*)
Sumber: kilat
Foto: Musuh sesungguhnya PDIP dan Megawati adalah Jokowi itu sendiri, kata Rocky Gerung (Kolase Instagram @presidenmegawati dan @jokowi)