Juru bicara (Jubir) Tim Prabowo-Gibran, Puteri Komarudin menjelaskan bahwa SGIE merupakan istilah biasa di dalam Ekonomi Syariah.
Jubir dari Amin, Pipin Sofyan justru memberikan pertanyaan mendadak kepada Jubir Prabowo-Gibran, Puteri Komarudin.
Jubir Amin tersebut menanyakan kepada Jubir Prabowo-Gibran terkait pengertian dari istilah ILDP.
"Saya mau tanya ke mbak puteri, kira-kira ILDP itu apa ya? kalau mbak Puteri tahu SGIE, kira-kira ILDP apa?" tanya Pipin Sofyan.
"Untuk Indonesia yang lebih bagus kita butuh ILDP, kira-kira apa yang dilakukan oleh mbak Puteri?" imbuhnya.
Puteri justru tak menjawab pertanyaan dari Pipin, ia berkelakar bahwa dirinya bukan Cawapres.
"Saya bukan Cawapresnya," jawab Puteri.
Pipin justru heran jika Puteri tidak mengetahui istilah ILDP yang seharusnya pernah dibahas dalam forum internal.
"Mbak Puteri kan sebagai jubir dari pasangan 02, tentu kalau ini pernah dibahas di forum 02 tentu seharusnya mbak Puteri paham apa itu ILDP," ujar Pipin.
Pipin mengungkapkan bahwa pertanyaan pada debat dengan penggunaan istilah atau akronim merupakan pertanyaan menjebak.
"Ada upaya untuk menjebak, sesuatu yang harusnya dijelaskan saja dulu. Kalau dilihat justru untuk menjatuhkan lawan," ungkapnya.
Ia menyoroti KPU tidak melakukan antisipasi, sehingga pertanyaan yang muncul seperti debat Pilpres 2019 lalu kembali terulang pada debat Pilpres 2024.
Sebelumnya, pada debat Cawapres lalu Gibran Rakabuming memberi pertanyaan terkait SGIE kepada Cak Imin.
Namun pertanyaan Gibran tentang SGIE tersebut tidak diketahui oleh Cak Imin sehingga tidak bisa dijawab secara langsung.
Akhirnya, Cak Imin justru harus bertanya kembali tentang pengertian SGIE yang dimaksud oleh Gibran. (*)
Sumber: kilat
Foto: Puteri Komarudin (dpr.go.id)