Seorang kreator konten kanal YouTube ditemukan tidak bernyawa di sebuah acara pertunjukan seni budaya kuda kepang di Dusun Bulumanis, Desa Pekon Bulurejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Lampung pada Minggu sore (17/12) pukul 16.00 WIB.
Kejadian ini sontak membuat geger warga sekitar dan masyarakat luar yang sedang menonton acara pertunjukan kuda kepang.
Kapolsek Gadingrejo AKP Nurul Haq mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Benny Prasetya menjelaskan, korban bernama Parwoto (45) warga Desa Pekon Way Jaha, Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus, tersebut ditemukan warga dalam posisi tergeletak di samping warung sembako milik warga dalam kondisi tidak bernyawa.
Pihak kepolisian langsung mendatangi TKP, dan berkoordinasi dengan tenaga medis dari Puskesmas Wates terkait sebab meninggalnya korban.
“Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan bersama tim medis, di tubuh korban tidak tidak ditemukan tanda bekas kekerasan. Penyebab meninggalnya korban diduga akibat terkena serangan jantung,” kata AKP Nurul Haq dikutip dari Kantor Berita RMOLLampung, Senin (18/12).
Jenazah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk di makamkan. Keluarga korban menyatakan menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan tidak bersedia dilakukan proses aotopsi terhadap jasad korban.
Ayah korban, Mahfud (71) mengatakan bahwa pada Minggu siang sekira pukul 13.00 WIB dirinya diajak korban pergi nonton acara hiburan kuda kepang di salah satu acara hajatan warga di Pekon Bulurejo. Kemudian sekira pukul 13.30 WIB, korban dilihatnya berkeliling di lokasi pertunjukan kuda kepang untuk membuat video konten.
“Lalu sekira pukul 16.00 WIB saya mendengar kabar ada orang yang ditemukan meninggal di dekat acara kuda kepang tersebut. Setelah saya melihat, ternyata anak saya,” kata Mahfud.
Mahfud mengaku sebelum ditemukan tak bernyawa, Parwoto terlihat sehat dan tidak mengeluh sakit.
Sumber: rmol
Foto: Kreator konten kanal YouTube ditemukan tidak bernyawa di sebuah acara pertunjukan seni budaya kuda kepang di Dusun Bulumanis, Desa Pekon Bulurejo, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Lampung/Ist