Persoalan judi online yang banyak menjerat masyarakat menjadi keprihatinan tersendiri bagi Calon Wakil Presiden Nomor Urut 1, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
"Kemarin ada sebuah media melaporkan investigasi pelaksanaan judi online di negara tetangga, tetapi yang punya orang Indonesia," kata Cak Imin, usai menghadiri silaturahmi dengan majelis taklim se-Bekasi, Senin (18/12).
"Dari itu saja mestinya bisa ditindak, bisa dihentikan, baik pinjol (pinjaman online) maupun judi online," sambung Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa itu.
Untuk itu, cawapres jagoan Koalisi Perubahan untuk Persatuan itu mendesak negara segera turun tangan memberantas judi online. Sebab, Cak Imin menilai negara lamban dalam menyelamatkan masyarakat yang kecanduan judi online.
"Kalau presiden enggak turun tangan, berarti tunggu Amin menang lah, InsyaAllah," ujar cawapres yang diusung Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Kebangkitan Bangsa, dan Partai Ummat itu.
Penting bagi masyarakat untuk meningkatkan kesadaran tentang bahaya judi online dan mengambil tindakan pencegahan. Regulasi yang ketat, edukasi, dan dukungan bagi individu yang terpengaruh dapat membantu mengurangi dampak negatif judi online.
Sumber: rmol
Foto: Cawapres Nomor Urut 1, Muhaimin Iskandar, saat menghadiri silaturahmi dengan majelis taklim se-Bekasi/Ist