Kabar soal aksi ribuan mahasiswa dari 899 kampus yang menolak soal dinasti politik kian deras dan membuat heboh publik serta menjadi sorotan berbagai pihak, tak terkecuali pengamat poltik kondang Rocky Gerung.
Dalam tayangan video kanal You Tubenya, Rocky Gerung menilai bahwa aksi mahasiswa tersebut merupakan momentum penting untuk melengserkan Jokowi.
"Mahasiswa sudah memberikan sinyal moral bahwa mereka tidak akan menerima politik dinasti," kata Gerung dalam kanal YouTube-nya, Jumat 12 januari 2024.
Lebih lanjut Rocky Gerung mengatakan, aksi mahasiswa ini adalah bentuk perlawanan terhadap upaya Jokowi untuk menjadikan putranya, Gibran Rakabuming Raka, sebagai calon presiden.
Rocky Gerung juga menilai, Jokowi telah melanggar konstitusi dengan memanfaatkan kekuasaannya untuk memuluskan jalan putranya ke kursi presiden. "
Jokowi telah melanggar konstitusi dengan memanfaatkan kekuasaannya untuk memuluskan jalan putranya ke kursi presiden," katanya.
"Jokowi harus dimakzulkan karena telah melanggar konstitusi," sambungnya.
Menurut Rocky Gerung, aksi mahasiswa ini akan memicu eskalasi gerakan penolakan politik dinasti.
Rocky Gerung memperkirakan, gerakan ini akan diikuti oleh kelompok-kelompok masyarakat lainnya, termasuk kelas menengah.
"Ini akan menjadi gerakan terbesar di era pasca-reformasi," kata Rocky Gerung.
Sumber: viva
Foto: Pengamat politik Rocky Gerung/Net
